Mohon tunggu...
MUHAMMAD AGAM DWIPUTRA
MUHAMMAD AGAM DWIPUTRA Mohon Tunggu... Arsitek - Mahasiswa_S1 Arsitektur Universitas Mercubuana

NIM : 41221120005 Universitas Mercu Buana Meruya, Fakultas Teknik prodi Arsitektur. Dosen Pengampu : Prof. Dr, Apollo, M.Si.Ak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tugas Besar 2 - Pendidikan Anti Korupsi dan Etik UMB

18 November 2024   03:05 Diperbarui: 18 November 2024   03:05 5
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

TUGAS BESAR 2

Kebatinan Mangkunegaran IV Pada Upaya Pencegahan Koruspi Dan Transformasi Memimpin Diri Sendiri

WHAT 

KGPAA Mangkunegara IV: Pemimpin Berpengaruh

KGPAA Mangkunegara IV merupakan seorang raja yang memerintah Keraton Mangkunegaran dari tahun 1781 hingga 1810 di Jawa, atau dalam kalender Gregorian dari tahun 1853 hingga 1881. Pada masa pemerintahannya, ia dikenal sebagai sosok yang visioner dan inovatif.

Kontribusi terhadap Modernisasi

Sebagai seorang pemimpin, Mangkunegara IV memberikan kontribusi besar di berbagai bidang, terutama dalam modernisasi sistem pemerintahan. Ia memperkenalkan peraturan-peraturan baru yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pemerintahan. Langkah-langkah tersebut tidak hanya memperbaiki struktur pemerintahan, tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih kondusif bagi pembangunan masyarakat.

Peningkatan Ekonomi

Selain itu, Mangkunegara IV juga berhasil meningkatkan perekonomian wilayah Mangkunegaran secara signifikan. Dengan wawasan dan keahlian yang luas di berbagai sektor, ia mampu mendorong pertumbuhan ekonomi yang pesat, yang berdampak positif pada kesejahteraan rakyat. Kebijakan-kebijakan yang dijalankan pada masa pemerintahannya membantu menciptakan stabilitas dan kemakmuran di wilayah tersebut.

Serat Wedhatama: Karya Sastra yang Penuh Makna

Salah satu karya penting Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara IV adalah Serat Wedhatama. Karya ini merupakan salah satu karya sastra Jawa kuno yang kaya akan piwulang (ajaran) dan piweling (petunjuk) yang mendalam mengenai berbagai konsep penting dalam kehidupan, seperti ketuhanan, masyarakat, dan kemanusiaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun