Aksara Jawa dan Tatanan Kehidupan
- Roh Aksara Jawa: Konsep ini juga terhubung dengan Aksara Kawi Aji Saka, yang terdiri dari 20 huruf. Proses dialektis ini dapat dilihat dalam empat tahap:
 1. Tesis: Ha na ca ra ka
 2. Antitesis: Da ta sa wa la
 3. Sintesis: Pa da ja ya nya
 4. Kekosongan: Ma ga ba tha nga (Ngesti Suwung)
- Harmoni dan Tatanan: Pengalaman positif dan negatif ini menghasilkan tatanan yang menciptakan harmoni dalam kehidupan. Ini mencerminkan doktrin jiwa manusia yang menjadi dasar bagi eksistensi dan waktu, mirip dengan konsep Being and Time dari Heidegger, tetapi dalam perspektif Semar.
daftar pustaka
- modul Prof Dr Apollo judul KEPEMIMPINAN NUSANTARA SEMAR/ ISMOYO
- Mengkaji Nilai Luhur Tokoh Semar | PDF * https://id.scribd.com/document/555590635/Mengkaji-Nilai-Luhur-Tokoh-Semar
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H