Mohon tunggu...
Muhammad Aditya Firmansyah
Muhammad Aditya Firmansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi: Badminton dan Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Permainan Tradisional Layangan (Mengembangkan Karakter dan Materi Bangun Datar Layang-Layang)

15 Juli 2023   14:58 Diperbarui: 15 Juli 2023   15:17 1185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Simpulan

Etnomatematika adalah strategi pengajaran yang mengintegrasikan aspek budaya lokal ke dalam pembelajaran matematika. Dari hasil kajian dan diskusi terlihat jelas bahwa permainan layang-layang tradisional menggunakan etnomatematika. konsep dasar matematika seperti garis, panjang, diagonal, titik sudut, dan sudut tercakup dalam bagian kerangka layang-layang. Jika ditelusuri lebih lanjut, layang-layang dapat dimanfaatkan sebagai sarana pembelajaran matematika untuk mengenalkan siswa pada sifat-sifat bangun dasar layang-layang. Dengan menggunakan desain layang-layang sebagai panduan, siswa dapat memperkirakan dua segitiga kongruen atau dua segitiga sama kaki pada bangun layang-layang untuk mendapatkan luas layang-layang dan kelilingnya. Hal ini menunjukkan keserbagunaan layang-layang sebagai alat pengajaran matematikaa.

Pemanfaatan media game untuk pembelajaran matematika berbasis etnomatematika, layang-layang tradisional merupakan salah satu inovasi dalam pendidikan yang dapat menumbuhkan suasana belajar mengajar yang menyenangkan dan dekat dengan siswa. Mereka juga membantu memvisualisasikan bentuk bidang layang-layang danmenanamkan nilai-nilai karakter moral siswa dapat mendorong kecintaan terhadap budaya lokal.

Referensi: 

Anida, Anida, and Delfi Eliza. 2020. "Pengembangan Model Pembelajaran Saintifik Berbasis Kearifan Lokal Untuk Perkembangan Kognitif Anak Usia 5-6 Tahun." Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 5 (2): 1556--65. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.898.

Bigoniya, Papiya, and Avtar Chand Rana. 2009. "Radioprotective and In-Vitro Cytotoxic Sapogenin from Euphorbia Neriifolia (Euphorbiaceae) Leaf." Tropical Journal of Pharmaceutical Research 8 (6): 521--30. https://doi.org/10.4314/tjpr.v8i6.49399.

Noto, Muchamad Subali, Siska Firmasari, and Mohammad Fatchurrohman. 2018. "Etnomatematika Pada Sumur Purbakala Desa Kaliwadas Cirebon Dan Kaitannya Dengan Pembelajaran Matematika Di Sekolah." Jurnal Riset Pendidikan Matematika 5 (2): 201--10. https://doi.org/10.21831/jrpm.v5i2.15714.

Risdiyanti, Irma, Rully Charitas, and Indra Prahmana. 2018. "Etnomatematika: Eksplorasi Dalam Permainan." Journal of Medives 2 (1): 1--11. http://e-journal.ikip-veteran.ac.id/index.php/matematika/article/view/523.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun