Tim PKM PM bersama mitra sekaligus warga masyarakat melakukan pengolahan dan pemilahan sampah setiap hari rabu dan minggu pukul 16.00 sesuai kesepakatan bersama. Kegiatan ini terdiri dari pengumpulan sampah yang telah dikumpulkan di rumah masing-masing warga setempat, kemudian ibu-ibu warga membawa sampah tersebut ke lokasi tempat wisata untuk dilakukan pemilahan sampah lanjutan sekaligus pengolahan sampah. Pengolahan sampah dibedakan berdasarkan dua jenis sampah; yaitu sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik dimanfaatkan untuk pembuatan pupuk organik cair dan eko enzim, sedangkan sampah anorganik dimanfaatkan untuk pembuatan kerajinan-kerajinan limbah plastik, bantal dengan isian plastik, ecobrick, dan lilin aromaterapi.
Pengolahan sampah ini membawa dampak positif bagi warga masyarakat, karena masyarakat tidak perlu bingung untuk membuang sampah dan sekaligus membawa dampak positif bagi warga untuk aktif dalam mengolah sampah. Pengolahan sampah ini diajarkan oleh tim PKM kepada warga masyarakat berdasarkan banyaknya sampah yang ada, sehingga dapat terserap menjadi suatu produk yang memiliki nilai tambah.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H