Sejauh ini
kadang kekuatan iman melejit sekuat nafas
atau seringkali dia meloncat-loncat girang
juga pernah meredup,remang-remang
Â
sejauh ini, hatiku
beningannya memancar kelangit-langit
bak cermin tenang memantul
juga pernah mengeruh, menggenang
Â
dari pada itu,
menyendiri adalah kambing hitam
pelampiasan sekaligus rehabilitasi
mengumpulkan kepercayan pada diri sendiri;evaluasi
Â
katanya:
"kita lah tuts-tuts nada
menyala lalu mati.
menyuarakan kehendak  tuannya
lalu berhenti sebagai melodi
untuk itu,
pantaskah kita mengandai-andai?
meminta sesuka hati?
sungguh, pada titik ini pun seharusnya kita  bersyukur"
Â
ya Rabb
kugenggam sisa tangisku.
biar kubawa melewati jalanan berdebu .
sebagai penyejuk saat ku layu
karna nafasku masih panjang untuk dituliskan
di ujung ini,di pangkal ini, Aku memulainya kembali
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI