Akhir kata, perlakukanlah anggota tubuh layaknya sahabat kita; berlombalah dalam melakukan kebaikan; entah itu dalam kondisi ramai maupun sunyi. Jagalah ia untuk selalu digunakan sebagai alat penanam kebaikan serta amal sholeh. Agar ia merasa senang dan membalas kebaikan kita dengan kesehatan sebagai imbalannya. Pun tak lupa, agar ia akan menjadi 'sahabat' kita di yaumul hisab kelak, dengan memberikan persaksian yang baik lagi membanggakan dihadapan sang Maha Pengatur lagi Maha Pencipta. Allah SWT.
Wallahu A'laamu bish- Showab.
Selesai ditulis tanggal 31 Juli 2019 (di rumah arjasa)
Tertanda: -Ibnu Zidnii-
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H