macam jenang. Mulai dari jenang sumsum,mutiara,grendul,ketan hitam,hingga candil. Tidak lupa, ada juga jenang tumpang khas dengan kuah dan sambal tumpangnya.
Pembagian Jenang dilakukan usai kirab dan penyerahan jenang secara simbolis. Saat pembagian jenang dimulai, tampak sangat ramai masyarakat menyerbu setiap stand untuk mendapatkan jenang gratis.
Festival Jenang ini digelar juga untuk memperingati Mangayubagya Jumenengan K.G.P.A.A. Mangkunegara X. Beberapa tamu undangan pun juga ikut memeriahkan acara ini, di antaranya  Bapak Wali Kota Surakarta, Bapak Teguh Prakosa, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X, dan Pengageng Parentah Keraton Surakarta Hadiningrat Kanjeng Gusti Pangeran Harya (KGPH) Dipokusumo.
Antusias para masyarakat Kota Solo pun sungguh luar biasa. Tak hanya berebut jenang gratis, Mereka pun juga menggunakan pakaian pakaian tradisional untuk meramaikan acara ini. Dan pastinya acara ini juga banyak digunakan para 'content creator' untuk dijadikan bahan karya nya. Ternyata tak hanya masyarakat Kota Solo yang ikut serta memeriahkan, banyak juga masyarakat luar kota yang rela jauh jauh datang ke Kota Solo untuk menghadiri Festival Jenang tahun 2024 ini.
Tidak hanya berbagi jenang gratis,acara ini juga menampilkan banyak karya karya seni seperti musik dan tari, banyak tari daerah tradisional,hingga tari modern ditampilkan di acara Festival Jenang tahun ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H