Untuk itu, ekonomi islam hadir sebagai sebuah pilihan dan solusi bukan hanya sekedar alternatif atau pengganti sebuah sistem yang sudah ada. Karena dengan sistem inilah manusia akan lebih bijak, yakni tak bersikap meterialis-hedonis. Karena yakinklah aspek material tak dapat menjamin kesejahteraan seseorang.
 Ekonomi islam memandang aktivitas berekonomi harus dilakukan dengan prinsip yang berkeadilan dan seimbang. Karena tujuan akhir yang ingin dicapai dalam ekonomi islam bukan hanya secara kuantitatif tapi lebih kepada aspek kualitatif. Yakni dengan terciptanya falah atau kesejahteraan sejati.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!