Mohon tunggu...
Muhammad Hanafi
Muhammad Hanafi Mohon Tunggu... Guru - Penulis Di Sekolah

Senang membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Beragam dan Serba-Serbi Komentar di Medsos Pendatang Baru di Kota Balikpapan

29 Juni 2024   11:49 Diperbarui: 29 Juni 2024   12:08 556
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pendatang (Dok Pri)

Kota Beriman Balikpapan, Serba Serbi Dan Beragam Komentar Pendatang Baru Ke Balikpapan

Setiap daerah memiliki keunggulan, kelebihan, dan kekurang berdasarkan pemikiran kita masing-masing. Berbagai kota kita telah datangi, sekarang kita berada di kota Balikpapan, kota Balikpapan adalah kota penyangga Ibu Kota Nusantara. 

Ilustrasi Pendatang (Dok Pri)
Ilustrasi Pendatang (Dok Pri)
Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
erikut beberapa komentar pengunjung, dan yang sudah menetap tinggal di Kota Balikpapan di media sosial.

"Baru 4 hari di Kota Balikpapan, sudah menyala dompet ku,....!" Ucap pengunjung, sambil tertawa lepas

"Ke Kota Balikpapan bukan merantau bro, ...! Karena disini orangnya ramah-ramah klakson saja gak pernah dipakai."

"Selamat datang dimana harga bayam satu ikat 10k, tomat satu biji 1biji 1500"

"Selamat Datang di kota Balikpapan, dimana kalo siang matahari nya ada tiga"

"Baru seminggu balik ke Balikpapan, dah 13 juta. Mau balik aja ke Jawa"

"Balikpapan itu kota banget, hampir semua ada. Nikmat mana yang kau dustakan"

"Balikpapan sumua serba ada, air buat mandi sama bensin......., antri panjang banget!"

"Nah, saya baru datang 1 hari di Balikpapan, pas makan siang langsung amsiong"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun