Mohon tunggu...
Samsul
Samsul Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

hobi treveling dan hiking

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Program Pendidikan Lingkungan, KKN Garjita IPMAFA bersama SDN Gadingrejo Mengedukasi dan Mengolah Eceng Gondok Menjadi Pupuk

19 September 2024   15:17 Diperbarui: 19 September 2024   15:27 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[Juwana, 15 Agustus 2024] --  KKN Garjita bersama SDN Gadingrejo memperkenalkan program pendidikan lingkungan yang melibatkan eceng gondok sebagai materi utama. Program ini bertujuan untuk mengajarkan siswa Sekolah Dasar tentang pentingnya ekosistem dan perlunya pelestarian lingkungan melalui pemanfaatan tanaman eceng gondok.

Eceng gondok, tanaman air yang sering ditemukan di perairan tawar, tidak hanya memiliki nilai ekologis, tetapi juga dapat memberikan pelajaran berharga tentang ekosistem perairan dan pengelolaan lingkungan. Program ini mencakup aktivitas praktis seperti pembuatan pupuk dengan  bahan utama eceng gondok, di mana eceng gondok bias dimanfaatkan sebagai media tanam untuk kesuburan tanah.

"Kami percaya bahwa pengenalan eceng gondok sebagai bagian dari kurikulum akan memberikan siswa pemahaman langsung tentang ekosistem mereka," kata [Sukardi-kepala sekolah]. "Selain itu, ini adalah kesempatan bagi mereka untuk belajar tentang tanggung jawab lingkungan dan bagaimana tindakan mereka dapat memengaruhi planet kita."

Beberapa manfaat utama eceng gondok yang diajarkan dalam program ini adalah bagaimana cara-cara atau tahapan pemubuatan pupuk yang berbahan dasar eceng gondok, anak-anak juga menyaksikan langsung cara pembuatan pupuk dan penanaman sayur-mayur menggunakan pupuk yang sudah dibuat.

Melalui program ini, siswa tidak hanya belajar tentang eceng gondok tetapi juga mengembangkan kesadaran lingkungan yang lebih baik. Aktivitas ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kepedulian terhadap lingkungan sejak dini.

Dok. media KKN Garjita
Dok. media KKN Garjita

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun