Mohon tunggu...
Syukron Albusta
Syukron Albusta Mohon Tunggu... Wiraswasta - www.dokterspiritual.blogspot.com

Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian. _Pramoedya Ananta Toer_

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Alhamdulillah Ekspor CPO Dibuka Kembali

20 Mei 2022   08:10 Diperbarui: 20 Mei 2022   08:35 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Akhirnya perhelatan kebijakan ekpor CPO selesai, krannya  dibuka kembali. Ini bukan hanya menyelamatkan para petani tetapi  juga Indonesia. Ekpor CPO adalah pasar untuk meningkatkan perekonomian rakyat, ini tidak bisa dibantah. 

Persoalan kesejahteraan rakyat harus diperhatikan dari hasil komoditasnya. Konsumennya siapa? Nilai jualnya berapa? Apakah hanya cukup untuk kebutuhan pribadinya atau dapat memenuhi kebutuhan orang lain. Ini perlu dipertanyakan.

Pemerintah harus mengawasi pengusaha. Mereka sebagai investor dalam membantu perkembangan perekonomian rakyat khususnya di bidang pertanian sawit. Ini bentuk kerja sama yang baik. Petani, investor dan pemerintah saling membutuhkan.

Permainan mafia kebijakan tetap saja ada. Mereka ada kepentingan pribadinya, dan kelompoknya. Sudah tahu itu menyengsarakan rakyat tetapi masih saja di lakukan. 

Kita perlu berbenah, dari tata kelola produksi CPO dalam negeri, sehingga hal ini tidak terulang kembali, kita seharusnya hidup tenang, pemerintah tenang dan semua hidup menjadi aman. 

Bagi para pengusaha lega dengan kebijakan ekspor dibuka kembali, apalagi bagi petani. Ini adalah rahmat Allah yang harus disyukuri, sebab semua kembali kepadanya. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun