Masa pandemi Covid-19 cukup berpengaruh pada pelaku UMKM. Namun , keadaan seperti ini justru dimanfaatkan oleh mahasiswa KKN UIN Walisongo angkatan 77 kelompok 85 untuk membuat inovasi makanan ringan dari bahan alam. Mengabdi kepada masyarakat khususnya di Desa welang, kecamatan Brangsong, kabupaten kendal, Kamis (4/11).
Mahasiswa KKN UIN Walisongo, mengadakan program pelatihan pendampingan UMKM. Direalisasikannya kegiatan ini sebagai upaya dalam rangka meningkatkan inovasi masyarakat welang sebagai bahan acuan untuk menciptakan UMKM kreatif di masa pandemi .
Annisa, selaku tutor dari ide ini mengadakan pelatihan selepas acara Al Kahfi an rutinan ibu-ibu dukuh Welang di majlis Miftahul huda. Pelatihan dimulai dengan memberikan testimoni keripik debog kepada ibu-ibu. Setelah testimoni, ternyata ibu-ibu welang penasaran dengan keripik tersebut.
Kemudian tutorial membuat keripik debog di mulai dengan membawa alat" yang harus disediakan dan bahan" penyedap juga beberapa helai pelepah pisang yang diambil pada bagian dalamnya.
Dari kegiatan ini, ternyata membuat sebuah inovasi makanan sangatlah sederhana. Pelepah pisang bisa di rubah menjadi keripik. Mungkin sedikit asing bahkan menimbulkan tanya dari pendengarnya.
sebagai mahasiswa yang melakukan program ini merasa senang karena dapat berkontribusi dalam kegiatan bermasyarakat.
Diharapkan setelah adanya kegiatan KKN ini bisa memotivasi para UMKM agar memanfaatkan digital marketing dalam meningkatkan minat konsumen secara luas melalui kreativitas masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H