Padahal burung dan ayam sudah tak lagi bersyorak
Apakah aku yang keliru membaca pesan tadi malam,
Atau pesan tadi malam yang keliru untuk dikirimkan kepadaku dalam selip rumah yang muram,
Entahlah..
Sepertinya benak hati masih bisa diajak untuk berumpama,
Agar menunggumu tidak menjadi membosankan apa lagi disebut sia-sia.
Dengan begitu, kata merana tak lagi bersembunyi dikelopak mata.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!