Mohon tunggu...
Muhammad Fikri
Muhammad Fikri Mohon Tunggu... Wiraswasta - Human

Lihatlah apa yang orang lain katakan, jangan liat siapa yang mengatakan

Selanjutnya

Tutup

Diary

Badai Pasti Berlalu 2.2

6 April 2022   17:08 Diperbarui: 6 April 2022   17:11 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Hari terus berlalu meninggalkan kenangan yang di sebut masalalu. Perlahan ku raih masa depan dan hal hal baru.

Jam dinding seakan berputar cepat, tibalah aku di tahun baru 2022.
Semua nampak sama saja, tak ada yang berbeda. Aku masih mengingat waktu waktu kehilangan meski telah ku tinggal jauh di belakang.

Aku yang pengangguran tak berguna, mulai mendapat secercah cahaya pundi pundi rupiah.

Orangtua ku tentu senang, karena aku tidak lagi menjadi beban nya. Aku pun merasakan hal yang sama. Senang karena bisa berbagi kebahagiaan sebagai salah satu bakti anak terhadap orangtua nya.

Januari, Februari aku lewati dengan lancar meski sedikit ada hambatan layaknya kehidupan normal.

Hal tak terduga kembali menyapa, di penghujung Maret, tepatnya 25 Maret 2022. Sehabis melaksanakan sholat Jum'at.  Kala itu matahari sangat terik. Aku pulang dengan senang. Disambut dengan senyum mamah dan anak kecil rese yang baru saja selesai mandi.

Hari itu dia sangat antusias bermain dengan ku. Tidak lama ku bermain dengan nya, sekitar 5 menit. Lalu aku pamit kepada mamah karena ada urusan kerjaan.

"Mah, Kiki ke atas dulu ya. Ada urusan kerjaan" Bicara ku pada mamah

"Iyaudah" sahut mamah dari dapur

Semua tampak biasa, seolah tak terjadi apa apa.

Baru sebentar aku keluar rumah, seorang tetangga mengabarkan ada suara minta tolong dirumah ku.
Sontak aku kaget dan bertanya, ada apa ?
Fikiran ku mulai berantakan .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun