"Lauak niek telah menjadi lebih dari sekadar hidangan. Ini adalah simbol persatuan, gotong royong, dan semangat berbagi di komunitas kami. Kami berharap tradisi ini akan terus lestari dan membawa manfaat bagi masyarakat," tutup Buya Ali Idris.
Inisiatif kreatif dari pengurus masjid di Korong Pocing Enam ini menunjukkan bagaimana tradisi kuliner lokal dapat dimanfaatkan untuk tujuan yang lebih besar, sekaligus memperkuat ikatan sosial dalam masyarakat. Program "Lauak Niek untuk Masjid" menjadi contoh nyata bagaimana nilai-nilai budaya dan agama dapat bersinergi untuk membawa perubahan positif dalam masyarakat.
By. MuyuNewsÂ