Kemampuan dalam mengolah matematika, angka, dan logika untuk mengetahui dan memahami berbagai pola seperti pola pikir, pola visual, dan pola warna.
- Kecerdasan spasial-visual
Kemampuan yang dimiliki individu dalam bidang ruang dan gambar. Individu dengan kecerdasan spasial-visual akan senang terhadap gambar, bentuk, tekstur, dan desain.
- Kecerdasan kinestetik-jasmani
Kemampuan yang dimiliki oleh individu dalam koordinasi anggota gerak tubuh dan keseimbangan. Individu dengan kecerdasan ini cenderung menyukai aktivitas fisik dibandingkan tidak melakukan suatu kegiatan.
- Kecerdasan musical
Kemampuan di bidang musik mulai dari menyukai musik, mendengarkan lagu, memainkan alat musik, dan mampu membuat irama, melodi, nada, vibrasi, dan suara.
- Kecerdasan intrapersonal
Kemampuan yang dimiliki oleh individu dalam memahami dirinya sendiri, mengetahui keinginan, mengetahui kelemahan dirinya, dan mengetahui motivasi bagi dirinya sendiri. Individu yang memiliki kemampuan ini mampu berbuat bijaksana dan mampu mengendalikan dirinya sendiri serta mampu membuat rencana dan keputusan bagi dirinya sendiri.
- Kecerdasan interpersonal
Kemampuan untuk menjalin interaksi dengan orang lain dalam kehidupan bermasyarakat. Individu yang memiliki kemampuan ini mampu bekerja, berinteraksi, menjalin hubungan yang baik dengan orang lain, menyukai kerja tim, dan memiliki banyak teman.
- Kecerdasan naturalis
Kemampuan untuk mengenali dan mengkategorikan tanaman, hewan, dan makhluk hidup serta benda-benda di alam. Individu yang memiliki kemampuan ini menyukai alam. Misal dengan memelihara hewan peliharaan dan mengunjungi tempat wisata di alam terbuka.
- Teori ZPD (Zone of Proximal Development)
Zone of  Proximal Development merupakan sebuah konsep yang dikenalkan pertama kali oleh Lev Vygotsky, ahli psikologi dari Uni Soviet di masa 1896-1934. ZPD digunakan untuk menghubungkan antara pembelajaran dan perkembangan. Menurut Vygotsky, perkembangan kemampuan seseorang dapat dibagi menjadi dua, yaitu tingkat perkembangan aktual dan potensial.
Tingkat perkembangan aktual tampak dari kemampuan anak untuk menyelesaikan masalah atau tugas secara mandiri, sedangkan tingkat perkembangan potensial tampak dari kemampuan seorang anak dibawah bimbingan orang tua/ orang lain, atau teman sebaya yang memiliki kemampuan yang lebih kompeten untuk menyelesaikan tugasnya atau memecahkan masalahnya.Â
Setiap anak memiliki ZPD yang berbeda-beda, sehingga dibutuhkan bimbingan dan instruksi dengan kadar yang sesuai untuk mengembangkan potensi yang dimiliki setiap anak.
- Learning Modalities
Learning Modalities biasa dikenal dengan model pembelajaran VAK (Visual, Audio, dan Kinestetik), yang menekankan bahwa belajar haruslah memanfaatkan alat indra yang dimiliki siswa. VAK merupakan tiga modalitas yang dimiliki oleh setiap manusia yang kemudian dikenal dengan gaya belajar.Â