Mohon tunggu...
Rayhan Aditya
Rayhan Aditya Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Muhammadiyah Jakarta

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Manajemen Pelayanan Sektor Publik dan Privat

9 Januari 2024   10:56 Diperbarui: 9 Januari 2024   11:41 1003
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Manajemen Pelayanan Sektor Publik yang dimana pelayanan publik negaralah yang berperan penting karena itulah salah satu tugas dari sebuah negara. Dalam manajemen pelayanan publik terdapat perbedaan yang signifikan antara sektor publik dengan sektor privat. Selain itu dalam artikel ini juga akan membedah sebenarnya peran pemerintah dalam pelayanan publik itu seperti apa? Apakah hanya sebagai perancang kebijakan? Atau juga sebagai implementator?

A. Pelayanan Sektor Publik

Pelayanan dalam sektor publik adalah pelayanan yang memiliki orientasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan barang dan jasa. Pelayanan publik dituntut untuk dapat melayani masyarakat dengan tulus dan transparan agar dapat memenuhi kepercayaan publik terhadap pemerintah. Adapun karakteristik pelayanan sektor publik diantaranya adalah :

  • Dalam pelayanan publik harus mementingkan kepentingan publik. Setiap pelayanan yang diberikan harus diberikan kepada publik dan juga harus memudahkan publik tidak boleh mementingkan individua tau golongan tertentu. Keputusan yang dibuat oleh para pembuat kebijakan juga harus menguntungkan publik dengan cara mendengar permasalahan-permasalahan yang ada di publik itu sendiri.
  • Pemberi layanan juga harus sekali lagi tidak boleh berpihak kepada golongan lain, mereka harus berpihak kepada masyarakat.
  • Pentingnya etika dan moral dalam pelayanan publik. Karena para pelaku pelayanan publik juga tidak boleh seenaknya dalam memberi pelayanan kepada publik karena itu akan mencoreng Lembaga institusi publik yang dinaungi oleh pemerintah. Dan menyebabkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah akan menurun.
  • Pelayanan publik juga sama sekali tidak berorientasi kepada laba atau keuntungan.
  • Dalam sektor publik semua aspirasi wajib didengar dan menjadi kewajiban sebagai organisasi publik untuk meresponnya dengan membuat kebijakan-kebijakan yang pro publik. 

Ini merupakan karakteristik dari pelayanan publik yang bisa diambil kesimpulan bahwa sektor publik murni untuk masyarakat dan sama sekali tidak mencari keuntungan dalam hal ini. Karena disini organisasi publik atau Lembaga publik wajib mendengarkan aspirasi dari masyarakat agar kebijakan yang diputuskan sesuai dengan apa keinginan rakyat.

B.  Pelayanan Sektor Privat

Sektor privat ini berbeda, mereka lebih berorientasi kepada pelanggan atau stakeholder yang punya tujuan untuk meningkatkan keuntungan, berikut karakteristiknya :

  • Sektor swasta lebih mengarah profit oriented. Mereka lebih mementingkan kebutuhan individu. Mereka menganalisa terlebih dahulu menurut mereka apa saja yang dibutuhkan oleh masyarkat dan organisasi swastapun dituntut untuk memenuhi kebutuhan atau seleran dari setiap individu atau pelanggan.
  • Dalam sektor swasta juga dipengaruhi oleh ilmu ekonomi seperti supply dan demand. Berarti pelayanan dalam sektor swasta dikendalikan oleh pasar sedangkan sektor publik tidak bisa diganggu oleh pasar.
  • Sistem manajemen sektor swasta bersifat tertutup yang sangat berbeda dengan sektor publik yang harus menjunjung transparansi terhadap masyarakat. Informasi yang masyarakat dapat juga sangat terbatas

Sektor swasta dan publik memiliki karakteristiknya masing-masing. Publik tidak bisa diganggu pasar sedangkan swasta bisa.

C. Peran Pemerintah Dalam Pelayanan Publik

Menurut paradigma administrasii publik dibagian good governance adalah, pemerintah perannya untuk membuat kebijakan yang pro publik. 

Negara disini tugasnya kompleks, merekalah yang menaungi masyarakat dan sektor swasta. Dalam pelayanan publik juga negara membaut kebijakan yang bersifat politik , maksudnya ada banyak tentangan dari bagai pihak. Peran pemerintah dalam good governance juga mengatur sektor swasta dengan memberi kebijakan-kebijakan yang harus dipatuhi agar tidak menyalahgunakan powernya.

D. Perbedaan Nilai Dalam Sektor Publik dan Privat

  • Manajemen publik menekankan kepada kepentingan dan kebutuhan masyarakat serta kompromi politk. Sebagai seorang publik manajer, yang paling diperhatikan adalah kesejahteraan masyarakat. Seorang publik manajer harus mampu menyeimbangkan kebutuhan bisnis, kelompok masyarakat dan individu.
  • Sedangkan manajemen privat, niali yang paling dihargai adalah keuntungan organisasi. Sebagai seorang manajer privat atau bisnis, yang paling diperhatikan adalah bagaimana organisasi swasta bisa bertahan hidup dan mendapat keuntungan dalam bisnis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun