4. Menghargai waktu dengan cara menikmati setiap momen dan menjaga agar momen tersebut menjadi kesan positif karena belum tentu bisa terulang
Beberapa hal tersebut sangat berpengaruh terhadap saya pribadi maka dari itu jelas sangat senang saya menerapkan ilmu ini dan masih sangat rajin mempelajari lebih lanjut, bahkan beberapa hal saya lakukan untuk berlatih menjadi seorang stoik diantaranya :
1. Fokus terhadap apa yang bisa saya lakukan sehingga tidak membuang waktu dan tenaga untuk hal-hal tidak penting
2. Mengontrol emosi, jika sesuatunya akan menjadi lebih buruk jika saya mengikuti emosi maka dari itu saya lebih memilih untuk menurunkan ego entah dengan mengalah atau lebih memilih untuk menerimanya begitu saja agar tidak jadi lebih buruk
3. Membuat skema terburuk, hal ini sangat penting agar kita bisa menjadi lebih siap terhadap segala sesuatu yang nantinya terjadi
4. Mengingat takdir dan kematian, sejatinya kita semua akan mengalami kematian maka dari itu buatlah segala hal yang kita lakukan adalah suatu hal terbaik yang bisa kita lakukan selama hidup, begitu pun takdir yang kita alami kita harus siap menerimanya karena hal itu adalah anugrah dari sang pencipta baik dan buruknya sudah diluar kendali kita.
Jadi bagaimana ? apakah tertarik untuk mencoba nya atau bahkan kita sudah sama- sama menjalani nya ?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H