Strategi media relations yang jitu telah menjadi kunci sukses AirAsia dalam membangun citra positif, menjangkau khalayak luas, dan meningkatkan kepercayaan publik. Dengan terus menjalin komunikasi yang terbuka dan saling menguntungkan dengan media, AirAsia dapat terus berkembang dan menjadi maskapai penerbangan pilihan bagi masyarakat. Penting untuk diingat bahwa strategi media relations harus selalu disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada. AirAsia perlu terus berinovasi dan mengikuti perkembangan teknologi dalam media relations untuk tetap efektif dalam membangun komunikasi dengan publik.
*Crisis Communication Management
Manajemen komunikasi krisis AirAsia dalam tragedi QZ8501, meskipun dengan segala kekurangannya, menjadi contoh penting bagi perusahaan lain dalam menghadapi situasi kritis. Kecepatan, transparansi, empati, dan akuntabilitas adalah kunci utama dalam membangun kepercayaan publik dan meminimalisir dampak negatif dari krisis. AirAsia menunjukkan komitmennya untuk terus belajar dan meningkatkan kemampuan manajemen komunikasi krisisnya agar dapat menghadapi situasi serupa dengan lebih baik di masa depanPenting untuk diingat bahwa setiap krisis memiliki konteks dan tantangan yang berbeda.Strategi komunikasi krisis yang diterapkan AirAsia mungkin tidak selalu cocok untuk situasi lain.Perusahaan perlu selalu mengevaluasi dan memperbarui strategi komunikasi krisisnya untuk memastikan kesiapan dalam menghadapi berbagai situasi kritis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H