Mohon tunggu...
Muhamad Ali
Muhamad Ali Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hello there! I'm a passionate content creator, avid blogger, and video enthusiast based in Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Mengeksplor Desa Cilayung di Wilayah Kecamatan Jatinangor: Sebuah Tinjauan Mendalam

27 Desember 2023   16:43 Diperbarui: 27 Desember 2023   17:13 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Desa Cilayung, terletak di bagian utara wilayah Kecamatan Jatinangor, memegang keindahan alam dan kekayaan budaya yang patut ditemukan. Artikel ini akan menguraikan sejumlah informasi penting tentang desa ini, termasuk sejarah pembentukannya, karakteristik geografisnya, struktur administratif, dan potensi ekonomi yang dimilikinya.

Sejarah dan Pembentukan Desa

Desa Cilayung adalah hasil pemekaran dari Desa Cileles, yang pada awalnya merupakan bagian dari wilayah Kecamatan Cimanggung. Ketika Kecamatan Cimanggung mengalami pemekaran menjadi dua wilayah, yaitu Kecamatan Cimanggung dan Kecamatan Cikeruh, Desa Cileles menjadi bagian dari wilayah Kecamatan Cikeruh. Sebagai konsekuensi dari pemekaran kecamatan ini, wilayah Desa Cileles yang berada di Kecamatan Cikeruh kemudian dimekarkan menjadi dua desa, termasuk Desa Cilayung. Desa Cilayung terletak di sebelah utara Desa Cileles.

Karakteristik Geografis dan Administratif

Dalam data Kecamatan Jatinangor dalam Angka tahun 2014, Desa Cilayung diidentifikasi sebagai desa swakarsa dengan status pedesaan. Topografisnya terdiri dari perbukitan yang membentang di kaki Gunung Manglayang, menjadikannya daerah tertinggi di wilayah Kecamatan Jatinangor. Desa ini memiliki batasan yang jelas dengan Desa Sindangsari dan Desa Mekarsari di utara, Desa Sukarapih dan Desa Kutamandiri di timur, Desa Kutamandiri dan Desa Cileles di selatan, serta Desa Sindangsari di barat.

Administratif, Desa Cilayung terbagi menjadi tiga dusun, yaitu Dusun I, Dusun II, dan Dusun III. Struktur pemerintahannya mencakup 11 Rukun Warga (RW) dan 31 Rukun Tetangga (RT).

Potensi Ekonomi dan Penggunaan Lahan

Menurut data yang sama, luas wilayah Desa Cilayung mencapai 348 hektar. Penggunaan lahan tersebut terbagi menjadi lahan pertanian, lahan pemukiman, dan lahan lainnya. Sebagian besar lahan, yaitu 175 hektar, digunakan sebagai lahan pertanian, terdiri dari pesawahan (45 hektar) dan non-pesawahan (130 hektar). Lahan pemukiman dan pekarangan mencapai 93 hektar, sementara sisanya digunakan untuk keperluan lain, seperti fasilitas umum.

Karakteristik Penduduk dan Perubahan Sosial

Pada tahun 2013, Desa Cilayung memiliki jumlah penduduk sekitar 4.929 jiwa, menjadikannya salah satu desa dengan jumlah penduduk terkecil di wilayah Kecamatan Jatinangor. Perincian demografis menunjukkan 2.526 laki-laki dan 2.403 perempuan, dengan jumlah kepala keluarga mencapai 1.563 KK. Kepadatan penduduknya sekitar 1.426 orang per kilometer persegi, yang merupakan kepadatan terendah di antara desa-desa di Kecamatan Jatinangor.

Meskipun berada di wilayah Kecamatan Jatinangor, Desa Cilayung tetap mempertahankan identitas agrarisnya. Terletak cukup jauh dari pusat kecamatan, desa ini terhindar dari perubahan signifikan yang mungkin terjadi di pusat Kecamatan Jatinangor. Sebagian besar penduduknya masih bekerja di sektor pertanian, sementara sektor industri rumah tangga, perdagangan, transportasi, jasa, dan konstruksi turut berkontribusi terhadap ekonomi desa.

Kesimpulan

Desa Cilayung adalah potret indah sebuah desa di wilayah Kecamatan Jatinangor yang memegang erat akar tradisi pertanian. Dengan karakteristik geografis yang menarik, struktur administratif yang terorganisir, dan potensi ekonomi yang beragam, Desa Cilayung menjadi destinasi menarik untuk dieksplorasi. Meskipun kecil dalam jumlah penduduk, kekayaan alam dan budaya desa ini menciptakan keseimbangan yang unik di tengah kemajuan wilayah Kecamatan Jatinangor.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun