Multidisciplinary approach (pendekatan multidisipliner) menjadi pilihan penerapan kurikulum dan pembelajaran di SMP Negeri 4 Wonosobo tahun ajaran 2022-2023. Kolaborasi lintas mata pelajaran dan lintas jenjang diaktualisasikan melalui "Gelar Karya Siswa" dengan tema "Merdeka Belajar, Merdeka Berkarya". Pekan gelar karya ini dilaksanakan mulai hari Senin-Sabtu, 7-11 Maret 2023. Kegiatan gelar karya ini merupakan bentuk kolaborasi kurikulum merdeka dan kurikulum 2013.Â
Bagi siswa kelas VII yang sudah menerapkan kurikulum merdeka, ajang gelar karya ini sebagai perayaan tema dua Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P.5) yaitu tema kewirausahaan dengan kegiatan spesifik "SIDA SAYKI" (Siswa Dagang Sayur Kebun dan Ikan). Adapun dimensi Profil Pelajar Pancasila yang dipilih yaitu kreatif dan mandiri. Sementara bagi kelas VIII gelar karya sebagai aktualisasi Kegiatan Tengah Semester (KTS) yang diisi dengan kegiatan "market day", sedangkan bagi kelas IX gelar karya merupakan ujian praktik dalam bentuk lainnya.
Gelar karya hari pertama, Senin 7 Maret 2023 berlangsung sejak pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 14.30 WIB. Siswa kelas IX menampilkan 43 kreasi seni berupa tari tradisional khas Wonosobo, tarian Nusantara, tarian modern, rebana, stand-up comedy, drama musikal, dan music kontemporer.
Sementara itu kelas VII menggelar perayaan hasil belajar P.5 tema kewirausahaan dengan menjual sayur dan ikan lele dan kelas VIII membuka stan market day menjual aneka minuman, makanan ringan, dan makanan berat khas kuliner nusantara. Kegiatan market day ini secara rutin dilaksanakan di SMP Negeri 4 Wonosobo sejak tahun 2015 sehingga menjadi salah satu even yang dinantikan siswa untuk menggali potensi dan kemampuannya di bidang kewirausahaan.
Pekan gelar karya ini dihadiri oleh sejumlah tamu undangan yaitu: Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Wonosobo, Pengawas Pembina SMP Negeri 4 Wonosobo, Kepala Sekolah Dasar Pendukung, Kepala Desa sekitar Wonolelo, Komite Sekolah, dan Orang Tua/Wali Murid kelas VII, VIII, dan IX yang mengambil laporan hasil Penilaian Tengah Semester II. Tamu undangan dan Wali Murid sangat mengapresiasi penyelenggaraan Gelar Karya di SMP Negeri 4 Wonosobo karena memberikan pengalaman belajar dan life skills bagi siswa yang bermanfaat untuk masa depan.Â
Pola pembelajaran yang tidak hanya teoretis namun praktik dalam aksi nyata ini mampu melatih siswa  dalam bekerjasama, membangun komunikasi yang baik, dan kreativitas dalam mengaktualisasikan bakat dan minat siswa. Gelar karya ini juga menjadi salah satu hasil belajar yang dicapai oleh siswa selama belajar di SMP Negeri 4 Wonosobo. Kegiatan ini juga menunjukkan harmoni yang baik antara pihak sekolah, komite dan orang tua dalam upaya mengoptimalkan layanan Pendidikan di sekolah.
Pada hari kedua, Selasa 8 Maret 2023 gelar karya menampilkan 18 kreativitas seni dari siswa kelas VII dan VIII, sedangkan kelas IX melaksanakan ujian praktik market day. Menu market day terdiri dari aneka minuman dan makanan yang dikemas dengan baik oleh siswa. Sasaran penjualan dari market day ini yaitu warga sekolah, dan orang tua/wali murid yang mengambil hasil PTS.
 Siswa sangat antusias dalam mengikuti gelar karya ini. Berbagai strategi pemasaran dilakukan untuk menarik minat pembeli megunjungi stan mereka. Siswa kelas VII dan VIII juga tidak kalah kreatif dalam menampilkan berbagai tarian tradisional, tari kreasi modern, menyanyi solo maupun duet, dan seni karawitan. Gelar karya hari ke dua dimulai dari pukul 08.00 sampai 12.00 WIB. Rangkaian kegiatan gelar karya masih akan berlangsung hingga hari Sabtu terutama bagi kelas IX dalam rangka ujian praktik dalam bentuk lainnya.
Gelar karya siswa SMP Negeri 4 Wonosobo ini merupakan bukti bahwa apapun kurikulumnya jika dilaksanakan dengan baik maka akan memberikan dampak positif bagi kualitas proses dan hasil belajar. Keterbatasan sumber daya, sarana dan prasarana bukanlah hambatan untuk berkarya tetapi menjadi pemacu semangat untuk berkreasi, berinovasi dan bergerak untuk memajukan sekolah.Â
Singkat kata, apapun kurikulumnya, guru adalah solusinya. Guru sebagai agen of change harus selalu siap menghadapi dan menerima perubahan kurikulum maupun perkembangan teknologi di bidang pendidikan. Irisan kurikulum 2013 dan kurikulum merdeka ternyata dapat dikolaborasikan dengan baik melalui sinergi dan Kerjasama semua warga sekolah.
SMP Negeri 4 Wonosobo sebagai pelaksana Program Sekolah Penggerak (PSP) jenjang SMP di Kabupaten Wonosobo tahun 2023 ini terus berbenah untuk memberikan layanan prima bagi peserta didik. Saling berbagi praktik baik pembelajaran, diskusi antar guru, membangun disiplin positif menjadi habituasi, dan budaya sekolah. Penyelenggaraan gelar karya siswa ini menjadi salah satu praktik baik dalam mempersiapkan diri menjadi sekolah penggerak yang berbasis kearifan dan keunggulan lokal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
