oleh rayu
dan berkeras menegakkan harap
meski hampir layu
Â
aku rindu kamu
aku rindu kamu
aku terus mengetuk
meski riuh hujan tak henti mengutuk
jalanan kota
jadi batu
yang menyumpal kuping-kuping
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!