Mohon tunggu...
Muhamad Mahfudin
Muhamad Mahfudin Mohon Tunggu... Guru - Berlajar - Berkarya - Berbhakti "Sak Obahe"

Saya Guru PJOK di Yayasan Ulil Albab Kebumen

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

1.5.d Refleksi - Pengembangan Kurikulum PJOK

5 Juli 2024   00:28 Diperbarui: 8 Juli 2024   11:40 12259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

1.5.d. Refleksi - Pengembangan Kurikulum PJOK

MARI MENUJU KE PERTANYAAN-PERTANYAAN REFELEKSI BERIKUT DENGAT MENGGUNAKAN KERANGKA 4C:

Ceritakan keterkaitan materi yang sudah Bapak/Ibu pelajari dengan peran Bapak/Ibu.

Adakah ide, materi atau pendapat dari narasumber yang berbeda dari praktik yang Bapak/Ibu jalankan selama ini?

Ceritakan konsep-konsep utama yang Bapak/Ibu pelajari dan menurut Bapak/Ibu penting untuk terus dibawa selama menjalankan peran Bapak/Ibu?

Ceritakan sebuah perubahan dalam diri Bapak/Ibu yang ingin dilakukan setelah pembelajaran pada hari ini?

Refleksi  memberikan kesempatan bagi saya untuk melihat kembali dan mengingatkan kembali maeri yang telah saya pelajari tentang pengembangan Kurikulum Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan ( PJOK ). Dalam proses pembelajaran modul ini yang terpenting saya bisa merenungkan kembali makna yang saya dapatkan dari materi yang telah saya pelajari sebelumnya. Melalui refleksi, saya melihat kembali makna belajar, mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan serta melihat dampak perkembangan yang saya alami setelah belajar materi ini.

Dalam sesi refleksi ini saya juga saya dapat terus belajar menumbuhkembangkan perjalanan pendidikan saya.  Pengalaman berlajr dengan penuh kesadaran, terbuka  dengan pembelajaran baru dan siap menerapkan dalam proses kehidupan pembelajran bersama  di sekolah.

Refleksi yang saya lakukan menggunakan kerangka 4 C yakni Conection, Challenge, Concept, dan Change.

Saya, Sebagai Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan ( PJOK ), memahami bahwa pengembangan kurikulum merupakan  bagian yang penting. Selain menjadi pedoman perencanaan pembelajaan, kurikulum uga memastikan tujuan pembelajaran bisa berjalan secara efektif dan bermakna.  Dalam materi ini saya memperoleh wawasan bahwa proses perencanaan progam dibuat secara komprehensif dan iklusif untuk  peserta didik.

Dalam pemahaman saya, perlunya pemahaman secara holistik bahwa  penyususnan kurikulum berpusat pada murid. Dalam materi ini kurikulum menekankan bahwa kepentingan murid menjadi prioritas utama. Kebutuhan murid, minat dan kemampuan  murid serta latar belakang sosial  juga perlu di perhatikan. Dalam kegiatan sehari-hari saya mendorong bahwa proses pembelajaran harus melalui pendekatan yang baik personalisasi, adaptif dan menyenangkan.

  • Challenge. Dalam proses pembelajaran, salah satu materi yang saya pahami adalah pendidikan yang holistik. PJOK sebagai salah satu mapel yang ada harus mengakomodir pendidikan yang holistik. Pendiidikan yang menghadirkan secara menyeluruh meliputi aspek fisik, emosional dan mental serta sosial. Konsep PJOK tidak boleh diartikan sebagai mapel olahraga, namun lebih luas cakupannya, bukan sekedar fisik semata.
  • Concept.   Dalam materi ini, saya mempelajari beberapa konsep yang perlu di kuasai oleh guru PJOK antai lain : Kurikulum harus dirancang dengan baik memastika peserta didik mampu mengasai kompetensi pengtahuan ketrampilan dan sikap terhadap aktifitas fisik. PJOK merupakan pendidikan yang sangat efektif untuk menanamkan serta membiasakan nilai-nilai seperti kerjasama, sportifitas, disiplin, kejujuran dan kepemimpinan. Nilai-nilai inilah yang meruapakn hal terpenting dalam proses pembelajaran PJOK.Penilaian dalam PJOK menekankan pada aspek kemampuan secara menyeluruh, mulai dari proses, partisipasi aktif, dan perkembangan individu.
  • Change . Setelah sya mengikuti dan mempelajari materi pengembangan kurikulum PJOK ini, saya merasa bahwa pentingnya membuat perubahan dalam pendekatan proses pembelajan PJOK. Perubahan paradigma bahwa PJOK merupakan mapel yang sangat efektif untuk menerapkan nilai-nilai profil pelajar pancasila. Saya melihat bahwa  model dan metode pembelajran perlu diterapkan untuk bisa diterima dengan baik oleh peserta didik, bisa melalui kepemimpinan murid dan berbagai macam model pembelajran yang bervariatif.Perubahan paradigma berlandaskan  filosofis kurikuum merdeka berharap saya lebih bisa meningkatkan kembali kualitas pembelajaran PJOK untuk bisa mewujudkan profil pelajar pancasila.  

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun