Perkenalkan nama saya Muhammad Izharuddin, seorang mahasiswa Univeristas Halu Oleo dari Jurusan Ilmu Komputer kali ini saya akan membuat sebuah studi kasus tentang Manajemen Cafe antara lain studi kasusnya sebagai berikut :
Studi Kasus Manajemen Cafe:
Kafe 88 adalah sebuah kafe yang cukup populer di daerahnya. Seiring dengan meningkatnya jumlah pelanggan, pengelola kafe mulai kesulitan dalam mengelola data pelanggan, menu, pesanan, dan transaksi secara manual. Data yang tidak terorganisir dengan baik menyebabkan kesulitan dalam melacak penjualan, serta memberikan pelayanan yang kurang optimal kepada pelanggan.
Tujuan
Tujuan utama dari studi kasus yang saya buat ini adalah untuk membangun sebuah sistem manajemen kafe berbasis basis data yang dapat:
- Memudahkan pengelolaan data: Mengorganisir data pelanggan, menu, pesanan, karyawan, meja, dan pembayaran secara sistematis.
- Meningkatkan efisiensi: Mempercepat proses transaksi, mengurangi kesalahan pencatatan, dan mempermudah pembuatan laporan.
- Memberikan informasi yang akurat: Menyediakan data yang akurat dan terkini untuk pengambilan keputusan bisnis.
- Meningkatkan kualitas pelayanan: Memungkinkan staf kafe memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan.
Analisis Kebutuhan
Berdasarkan wawancara dengan pengelola kafe, berikut merupakan kebutuhan utama yang perlu dipenuhi oleh sistem:
- Data Pelanggan: Nama, alamat, nomor telepon.
- Data Menu: Nama menu, kategori, harga.
- Data Pesanan: Nomor pesanan, tanggal pesanan, pelanggan, detail pesanan (menu, jumlah), total harga, status pesanan.
- Data Karyawan: Nama, jabatan, gaji.
- Data Meja: Nomor meja, kapasitas, status.
- Data Pembayaran: Metode pembayaran, tanggal pembayaran, status, jumlah pembayaran.
- Detail Pesanan: Menu, nomor pesanan, jumlah pesanan.
Pembuatan ERD basis data Manajemen Cafe:
Untuk pembuatan ERD di sini saya menggunakan aplikasi yEd,Â
Apa itu yEd-Graph Editor?
yEd-Graph Editor adalah aplikasi untuk membuat diagram-diagram yang biasa digunakan dalam perancangan sistem informasi seperti Flowchart, ERD, DFD dan lain sebagainya. Aplikasi ini tersedia untuk Windows, Linux dan juga MacOS. Selain itu aplikasi ini sangat mudah digunakan bagi siapa saja tak terkecuali untuk pemula.Â
(sumber: http://www.waskhas.com/2020/04/pengertian-yEd-Graph-Editor.html)
Berikut merupakan hasil dari ERD Manajemen cafe yang saya telah buat:
Relasi Antar Entitas
- Relasi menu dengan detail_pesanan
- Relasi: 1:N (Satu Menu - Banyak Detail Pesanan)
- Penjelasan: Satu jenis menu (contoh: "Nasi Goreng") bisa muncul di banyak detail pesanan, karena bisa dipesan oleh banyak pelanggan dalam transaksi berbeda.
- Relasi detail_pesanan dengan pesanan
- Relasi: N:1 (Banyak Detail Pesanan - Satu Pesanan)
- Penjelasan: Banyak item yang dipesan (contoh: 2 Nasi Goreng dan 1 Es Teh) masuk ke dalam satu pesanan (contoh: Pesanan ID 123).
- Relasi pesanan dengan pelanggan
- Relasi: N:1 (Banyak Pesanan - Satu Pelanggan)
- Penjelasan: Satu pelanggan bisa membuat banyak pesanan. Contohnya, pelanggan tetap bisa datang berulang kali dan memiliki beberapa transaksi.
- Relasi pesanan dengan meja
- Relasi: N:1 (Banyak Pesanan - Satu Meja)
- Penjelasan: Banyak pesanan bisa terhubung dengan satu meja (misalnya, meja 3 digunakan untuk banyak pelanggan pada waktu berbeda).
- Relasi meja dengan karyawan
- Relasi: N:1 (Banyak Meja - Satu Karyawan)
- Penjelasan: Satu karyawan bisa melayani banyak meja (misalnya, seorang pelayan bertanggung jawab atas beberapa meja).
- Relasi pesanan dengan pembayaran
- Relasi: 1:1 (Satu Pesanan - Satu Pembayaran)
- Penjelasan: Setiap pesanan hanya memiliki satu pembayaran. Contoh: Pesanan ID 123 dibayar dengan metode tunai pada tanggal tertentu.
Pembuatan EERD basis data Manajemen Cafe
Untuk pembuatan EERD saya menggunakan aplikasi MySQL Workbench 8.0 CE,
Apa itu MySQL Workbench?
MySQL Workbench adalah perangkat lunak yang berguna sebagai administratif dari database MySQL atau lebih dikenal sebagai GUI dari MySQL. Sebagian besar pengguna dari MySQL menggunakan phpMyAdmin sebagai GUInya, karena kemudahan penggunaannya. Namun, MySQL Workbench sendiri memiliki kelebihan karena merupakan GUI yang bersifat visual.
 (sumber:https://ilmukomputer.org/2013/02/03/pengenalan-mysql-workbench).
Berikut merupakan hasil dari EERD Manajemen cafe yang saya telah buat:
Penjelasan Tabel dan Relasinya
1. Tabel menu
- Atribut:
- id_menu (Primary Key)
- nama_menu (Nama makanan/minuman)
- kategori (Kategori, seperti makanan/minuman)
- harga (Harga per menu)
- Relasi:
- 1:N dengan tabel detail_pesanan melalui id_menu.
- Artinya, satu menu dapat dipesan oleh banyak detail pesanan.
2. Tabel detail_pesanan
- Atribut:
- id_detail_pesanan (Primary Key)
- id_pesanan (Foreign Key ke tabel pesanan)
- id_menu (Foreign Key ke tabel menu)
- jumlah (Jumlah menu yang dipesan)
- Relasi:
- N:1 ke tabel pesanan (Satu pesanan memiliki banyak detail pesanan).
- N:1 ke tabel menu (Banyak detail pesanan dapat merujuk ke satu menu).
3. Tabel pesanan
- Atribut:
- id_pesanan (Primary Key)
- id_pelanggan (Foreign Key ke tabel pelanggan)
- tanggal_pesanan (Tanggal pesanan dibuat)
- total_harga (Total harga pesanan)
- status (Status pesanan, misalnya "selesai" atau "pending")
- meja_id_meja (Foreign Key ke tabel meja)
- Relasi:
- N:1 ke tabel pelanggan (Satu pelanggan bisa membuat banyak pesanan).
- 1:N dengan tabel detail_pesanan (Satu pesanan memiliki banyak detail pesanan).
- N:1 ke tabel meja (Satu meja dapat memiliki banyak pesanan).
4. Tabel pelanggan
- Atribut:
- id_pelanggan (Primary Key)
- nama (Nama pelanggan)
- alamat (Alamat pelanggan)
- no_telepon (Nomor telepon pelanggan)
- Relasi:
- 1:N dengan tabel pesanan (Satu pelanggan dapat memiliki banyak pesanan).
5. Tabel meja
- Atribut:
- id_meja (Primary Key)
- nomor_meja (Nomor meja)
- kapasitas (Kapasitas meja)
- status (Status meja, misalnya "kosong" atau "terisi")
- Relasi:
- 1:N dengan tabel pesanan (Satu meja dapat memiliki banyak pesanan).
- N:M dengan tabel karyawan melalui tabel meja_has_karyawan (Satu meja dapat dilayani oleh banyak karyawan, dan satu karyawan dapat melayani banyak meja).
6. Tabel karyawan
- Atribut:
- id_karyawan (Primary Key)
- nama (Nama karyawan)
- jabatan (Jabatan, misalnya "pelayan" atau "kasir")
- gaji (Gaji karyawan)
- Relasi:
- N:M dengan tabel meja melalui tabel meja_has_karyawan (Karyawan melayani meja tertentu).
7. Tabel meja_has_karyawan
- Atribut:
- meja_id_meja (Foreign Key ke tabel meja)
- karyawan_id_karyawan (Foreign Key ke tabel karyawan)
- Relasi:
- Menyatakan hubungan N:M antara tabel meja dan tabel karyawan.
8. Tabel pembayaran
- Atribut:
- id_pembayaran (Primary Key)
- metode_pembayaran (Contoh: Tunai, Kartu Kredit)
- tanggal_pembayaran (Tanggal pembayaran dilakukan)
- id_pesanan (Foreign Key ke tabel pesanan)
- Relasi:
- 1:1 ke tabel pesanan (Satu pesanan hanya memiliki satu pembayaran).
Implementasi Aplikasi Basis Data Sistem Manajemen Cafe
Untuk implementasi aplikasi yang saya gunakan antara lain sebagai berikut:
- Bahasa Pemrograman: PHP (Native)
- Database Management System: MySQL
- Tools Pengembangan: Laragon (untuk server lokal), phpMyAdmin (untuk pengelolaan database).
Berikut adalah struktur dan potongan program yang telah saya buat:
Setelah itu kita dapat menjalankan aplikasi webnya dengan menjalankan laragon dan klik start all agar webnya terhubung dengan databasenya selanjutnya untuk mejalankan aplikasinya dengan membuka : (http://localhost/cafe_manajemen ).
Untuk tampilan dashboardnya sebagai berikut:
Dan untuk lebih lengkapnya mengenai penjelasannya lansung saja bisa di tonton di video youtube saya:
Kesimpulan
Studi kasus ini membahas perancangan dan implementasi sistem manajemen berbasis database untuk Kafe 88, dengan tujuan utama mempermudah pengelolaan data, meningkatkan efisiensi operasional, dan memperbaiki kualitas pelayanan kepada pelanggan. Dengan memanfaatkan teknologi seperti PHP, MySQL, dan tools seperti Laragon dan phpMyAdmin, sistem ini dirancang untuk menangani berbagai aspek manajemen kafe, mulai dari data pelanggan, menu, pesanan, hingga pembayaran secara sistematis.
Perancangan ERD dan EERD memberikan gambaran jelas tentang relasi antar entitas dalam sistem, sehingga mendukung implementasi database yang efisien dan terstruktur. Implementasi aplikasi berbasis web memungkinkan pengelola kafe untuk mengakses dan mengelola data dengan mudah melalui antarmuka yang intuitif.
Semoga studi kasus ini dapat menjadi inspirasi dan referensi dalam membangun sistem manajemen serupa untuk bisnis lainnya. Untuk detail lebih lanjut, silakan merujuk ke video penjelasan di kanal YouTube yang telah saya sediakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H