Mengunjungi taman kota di tengah penatnya hidup di Jakarta sungguh merupakan suatu kenikmatan tersendiri. Di taman tersebut kita bisa menghirup oksigen yang tidak ada batasnya secara gratis, karena pastinya di taman kota terdapat banyak pepohonan yang rindang. Akibat dari banyaknya menghirup oksigen secara alami di udara yang bersih akan meningkatkan kebugaran tubuh serta menyehatkan jasmani dan rohani.
Taman kota ini merupakan program pemerintah propinsi DKI Jakarta sejak tahun 2013 yang menganggarkan sekitar 500 miliar rupiah untuk pembangunan taman yang akan digunakan sebagai taman kota dalam rangka mewujudkan 30 persen ruang terbuka hijau (RTH). Ada banyak taman di sekitar Jakarta Selatan terutama di wilayah Kebagusan, Jagakarsa, dan Pasar Minggu.
Berikut ini ada 3 taman yang dianjurkan untuk dikunjungi karena cukup bagus untuk melakukan olahraga pagi terutama di hari Sabtu atau Minggu pagi, yakni Taman Kahfi, Taman Spathodea, dan Taman Dadap.
[caption id="attachment_327289" align="aligncenter" width="500" caption="Lokasi Taman di Wilayah Kebagusan dan Jagakarsa"][/caption]
Taman Kahfi
Taman Kahfi terletak di Jl. Moh. Kahfi I tidak jauh dari pertigaan dengan Jl. Jagakarsa Raya, biasanya orang-orang menyebut Herman Soesilo. Gerbang taman terletak sekitar 120 meter ke arah baratdaya dari pertigaan tersebut. Posisi GPS gadget android terbaca 6 derajat 19 menit 40 detik lintang selatan, dan 106 derajat 48 menit 36 detik bujur timur, silahkan dicari di google map.
[caption id="attachment_327290" align="aligncenter" width="500" caption="Lokasi Taman Kahfi"]
Taman ini sangat terpelihara dengan baik, karena taman ini terletak jauh dari pemukiman padat dan tertutup dengan pagar tinggi yang hanya dibuka sekitar pukul 06.00 pagi dan ditutup atau dikunci sekitar pukul 18.00, atau tergantung dari petugas jaganya. Di halamannya terdapat lahan yang cukup untuk parkir motor maupun mobil.
[caption id="attachment_327291" align="aligncenter" width="512" caption="Pemandangan Taman Kahfi"]
Pemandangan taman cukup indah dan bersih bisa untuk bertafakur alam di tengah kepadatan kota. Begitu masuk pintu gerbang kita disuguhi dengan kolam yang dihuni oleh angsa putih yang indah. Trek atau jalan pavling blok disediakan untuk joging dengan panjang lintasan sekitar 200 meter. Jika kita lari joging berkeliling sebanyak 10 keliling maka kita sudah berlari sejauh 2 kilometer. Lumayan berkeringat dan lemak di perut buncit juga akan berkurang sedikit demi sedikit kalau teratur.
Selain untuk berolahraga pagi, taman ini dapat juga kita gunakan untuk kumpul keluarga atau teman dengan membawa bekal makanan. Sebaiknya kalau mau ngumpul di taman ini, konfirmasi terlebih dahulu ke petugas jaganya, sehingga begitu menggelar tikar untuk makan-makan dan ngobrol-ngobrol petugas jaga pun tidak akan menegur. Ada baiknya juga kita memberi sedikit uang buat kebersihan ke petugas tersebut dengan ikhlas. Jangan lupa buang sampah pada tempatnya, demi menjaga kebersihan dan keindahan taman.
Taman Spathodea
Taman ini dibangun tahun 2011 dan diperluas di akhir tahun 2013. Taman ini berada di dekat pemukiman padat, dengan posisi GPS 6 derajat 19 menit 21 detik lintang selatan, dan 106 derajat 49 menit 27 detik bujur timur. Lokasinya di Jl. Kebagusan Raya sekitar 250 meter ke arah selatan dari Puskesmas Pasar Minggu.
[caption id="attachment_327293" align="aligncenter" width="500" caption="Lokasi Taman Spathodea"]
Nama spathodea berasal dari nama pohon spathodea campanulata yang merupakan pohon berasal dari Afrika yang biasa ditanam untuk penghijauan di taman-taman termasuk di taman spathodea ini. Di tengah maraknya pembangunan town-house yang kurang terkendali di sekitar wilayah taman ini, sehingga dengan adanya penanaman pohon spathodea di taman spathodea ini akan sedikit membuat kawasan ini aman dari sumber resapan air.
[caption id="attachment_327295" align="aligncenter" width="500" caption="Pemandangan Taman Spathodea"]
Bagi masyarakat yang senang berolahraga, di taman ini terdapat trek joging yang panjang, apalagi setelah taman ini mengalami perluasan, yakni sekitar 730 meter. Trek joging ini cukup jauh namun juga bisa kita perpendek dengan adanya beberapa putaran kecil di antaranya.
Taman ini termasuk taman yang paling banyak dikunjungi masyarakat sekitar, termasuk para pedagang makanan. Seperti taman-taman lainnya, di dalam taman ini pun steril terhadap para pedagang, sehingga mereka berdagang di luar taman atau di bahu jalanan. Fasilitas parkir motor dan mobil menyatu di gerbang taman, jika tempat parkir tersebut dipenuhi motor maka mobil jadi susah untuk parkir.
Ada yang unik dari taman ini yakni kolam ikan yang dihuni oleh banyak ikan dari jenis nila, lele, bawal, dan ikan mas. Ikan-ikan ini tidak boleh dipancing makanya cepat besar dan cepat berkembang biak. Ada beberapa ikan yang cukup besar diantaranya ikan lele dan bawal yang bisa menjadi tontonan menarik jika ada orang yang memberi makan ikan di atas jembatan.
Pada umumnya taman ini cukup bersih meskipun banyak pengunjung mungkin karena petugasnya banyak dan cukup tanggap, atau karena tempat sampahnya banyak dan menyebar, atau pengunjungnya sudah sadar akan kebersihan lingkungan.
Taman Dadap Merah
Taman Dadap ini terletak di lingkungan perumahan mewah dan besar mungkin bisa disebut vila mewah, jadi bukan di lingkungan pemukiman padat. Letaknya ada di Jl. Kebagusan Dalam bisa diakses dari Jl. Lenteng Agung melalui Jl. Joe dengan lingkungan sekitar yang hijau. Untuk masyarakat sekitar Kelurahan Kebagusan taman ini sudah tidak asing lagi. Bagi masyarakat yang punya GPS gadget bisa diakses di posisi 6 derajat 19 menit 5 detik lintang selatan, dan 106 derajat 49 menit 53 menit bujur timur.
[caption id="attachment_327298" align="aligncenter" width="500" caption="Lokasi Taman Dadap"]
Keunikan taman ini adalah adanya sungai kecil yang mengalir di tengah taman. Ada jembatan kayu kecil yang terkesan suasana pedesaan dengan aliran sungai cukup deras yang berujung di sebuah telaga kecil tempat menampung sementara air sungai tersebut. Dengan didukung suasana yang cukup rindang dan jauh dari keramaian kendaraan, taman ini cukup tenang, damai, sejuk, dan indah pemandangannya. Hanya saja pengunjung harus berhati-hati jika membawa anak karena jembatan kayu yang melintasi sungai tidak cukup aman dengan pagar pengaman yang rendah, sementara aliran sungai cukup deras.
Ada trek joging dengan panjang sekitar 500 meter yang disediakan untuk pengunjung jika ingin berolahraga pagi. Selain itu juga ada taman untuk anak-anak bermain. Kebersihan pun cukup baik dengan penempatan banyak tempat sampah yang menyebar. Tempat parkir yang cukup luas juga disediakan baik untuk motor maupun mobil.
[caption id="attachment_327297" align="aligncenter" width="490" caption="Pemandangan Taman Dadap"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H