Mohon tunggu...
Muhamad Iqbal Al Hilal
Muhamad Iqbal Al Hilal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Freelance Writer

Penulis berkonsentrasi pada isu sejarah, politik, sosial ,ekonomi, hiburan dan lain sebagainya

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Menilik Kebijakan Baru, Penghapusan Centang Hijau di Kompasiana

7 Desember 2022   06:49 Diperbarui: 7 Desember 2022   06:51 347
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

(07/12/2022)- Kebijakan baru mengenai penggunaan centang hijau per 5 Desember 2022 merupakan aturan baru yang diberlakukan untuk semua Kompasianers yang masih memiliki centang hijau. 

Aturan ini bukan tanpa alasan tentunya ini merupakan kebijakan yang bagus untuk diambil karena bisa membuat para Kompasianers menjadi lebih giat lagi mengembangkan opini dan tulisannya.

Sebagai platform blog dibawah naungan grup media raksasa dan legendaris Indonesia yang cikal bakalnya didirikan oleh P.K Ojong, dan Jacoeb Oetama di tahun 1965 ini. Pertama kali muncul di tahun 2008 yang mulanya muncul sebagai wadah bagi tulisan-tulisan wartawan Kompas yang tidak ditayangkan.

Namun dalam perkembangannya Kompasiana menjadi berkembang dan bisa digunakan oleh siapapun secara gratis maupun dengan berlangganan secara premium. 

Platform blog yang dimana penghasilan setiap penggunaannya setiap bulan didasarkan iklan yang masuk serta jumlah user generated, dan page view content ini, sampai hari ini terus diminati oleh semua lapisan usia guna menuangkan ide, gagasan serta ruang untuk mengemukakan pendapat di ruang publik.

Rasanya kebijakan penghapusan centang hijau ini memiliki dua sisi bagi saya, yang pertama yaitu berat dan sedih karena saya mempunyai centang hijau sejak tahun 2020 ketika saya mulai menulis disini. Sampai akhirnya harus merelakan centang ini dihapus oleh admin. 

Namun disisi lain saya juga setuju dengan penghapusan centang ini karena tidak sembarang orang lagi yang bisa menggunakan centang di Kompasiana secara sembarangan dengan konten yang dibuat-buat tanpa kualitas yang bagus atau kurang layak tayang disini sebetulnya.

Sebagai media opini untuk semua orang, Kompasiana terus berkomitmen memperbaiki dan mengubah berbagai kebijakan demi berkembangnya blog yang sudah berusia empat belas tahun ini. 

Berbagai fitur baru yang lebih segar, kekinian berbagai lomba seperti blog competition dengan kerjasama sejumlah perusahaan besar dan lembaga terkait seperti Kominfo, Adira Finance, Indihome dan lain sebagainya merupakan bentuk perubahan Kompasiana guna terus menjaring anggota baru untuk bergabung. 

Baru-baru ini Kompasiana juga kembali menggelar Kompasianival di Bentara Budaya, Jakarta bukan hanya sebatas merayakan hari jadi namun juga menjalin kerjasama dengan sejumlah Kompasianers dan para komunitas sekaligus ajang apresiasi bagi para Kompasianers.

Maka dari itu wajar jika kebijakan dan aturan terus dibuat dan diperbaiki secara berkala dengan memperhatikan keadaan hari ini guna mempertahankan eksistensi, keuntungan serta agar tidak terlindas oleh banyaknya platform blog lainnya yang kini terus lahir dan berjumlah sangat banyak dan slogan beyond blogging yang digunakan oleh Kompasiana ini bisa tetap relevan dan apa yang dicita-citakan oleh pendirinya yaitu Pepih Nugraha bisa menjadi kenyataan bahwa Kompasiana tetap bisa menjadi ruang untuk berbagi opini di ruang publik dengan tetap memperhatikan aturan dan kebijakan di internet yang sudah ada.

Bukan berarti admin Kompasiana pilih kasih dengan penghapusan centang hijau dan hanya memperhatikan atau menyayangi para centang biru melainkan agar kita yang tidak memiliki centang selepas dihapusnya kebijakan centang hijau ini semakin menguatkan agar kita semakin rajin untuk menuangkan opini dan gagasan yang terpendam di dalam kepala, pikiran dan isi hati belaka melainkan agar kita semakin giat menulis dan menulis agar bisa melahirkan tulisan-tulisan atau artikel-artikel yang semakin berkualitas dan bukan tidak mungkin kebijakan baru infinite report atau penayangan ulang konten dari Kompasiana di Kompascom juga bisa kita terabas kedepannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun