Pembelajaran yang paling tepat dari gempa bumi 5,6 SR yang berpusat di Kabupaten Cianjur beserta ratusan gempa susulan yang dirasakan sampai hari ini adalah adanya kesiapan mitigasi bencana baik diajarkan sejak dini di bangku sekolah maupun perlu adanya simulasi gempa bekerjasama dengan pihak-pihak terkait seperti BMKG,BNPB dan lain sebagainya agar kedepannya kerusakan yang terjadi tidak separah gempa yang telah terjadi beberapa hari kebelakang.
Selain mitigasi bencana diperlukan kesadaran baik dari pemerintah setempat maupun pusat dan masyarakat sekitar agar tidak mendirikan bangunan sembarangan di wilayah yang rawan seperti lereng, lembah dan aliran sungai serta rawan gempa guna meminimalisir bencana alam yang bisa datang kapan saja.
Presiden Jokowi juga pada Kamis, 25 November kembali meninjau lokasi gempa guna melihat perkembangan situasi terkini dan berjanji akan memberikan bantuan sebesar Rp 50 juta bagi bangunan yang mengalami rusak berat, Rp 25 juta untuk rusak sedang dan Rp 10 juta untuk rusak ringan.Â
"Rumah yang terkena gempa itu diwajibkan oleh Menteri PUPR untuk memakai standar bangunan anti gempa, jadi rumah anti gempa" Kata Jokowi, Kamis (24/11) ketika meninjau lokasi gempa di Kabupaten Cianjur.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H