Sidoarjo - Mahasiswa Proyek Desa (Prodes) Ilmu Komunikasi (Ikom) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) berhasil meluncurkan akun media sosial dengan nama "Ragam Kalisampurno" dimana media sosial tersebut dibuat untuk mempublikasi informasi yang beragam dari Desa Kalismapurno mencakup potensi, budaya, sejarah dan seabgainya yang mana diharapkan dapat membranding desa dengan menciptakan identitas dari desa dan menunjukkan citra yang baik dariDesa Kalisampurno, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo.
Ragam Kalisampurno awalnya merupakan program atas usulan dari pihak desa dan juga selaku PIC Proyek Desa Kalisampurno Angga Ariyanto, yang mana mengusulkan pembuatan sebuah media untuk publikasi beragam informasi yang ada di Desa Kalisampurno. "Desa Kalisampurno sebenarnya membutuhkan sebuah media yang dapat mempublikasi beragam hal tentang Desa Kalisampurno yang dapat membangun citra serta agar keunikan dan potensi desa dapat diketahui oleh masyarakat" terangnya.
Menurut keterangan dari ketua Prodes M. Bagas Nama Ragam Kalisampurno diambil secara sederhana dengan mengambil konsep dari isi konten yang akan dibuat nantinya, dimana direncanakan konten yang ditampilkan mencakup beragam hal mulai dari sejarah desa, potensi, budaya dan sebagainya yang mengangkut Desa Kalisampuno, sehingga nama "Ragam Kalisampurno" sudah cukup mewakili dari isi konten yang akan dibuat.
Ragam Kalisampurno utamanya akan lebih aktif pada platform media Instagram dimana saat ini sebagai tahap awal diluncurkan, telah terdapat 24 konten yang berupa foto dan video yang telah diunggah mulai 13 November 2024. Disamping itu terdapat pada platform lainnya seperti Tiktok, Youtube dan X, tetapi platform tersebut hanya merepost konten yang telah ada di Instagram untuk memperluas audiens.
Bagas juga mengimbuhkan jika konten yang ada pada Ragam Kalisampurno akan berbeda dengan akun instagram Pemerintah Desa Kalisampurno, dimana ia menjelaskan bahwa konten yang ada pada pemerintah desa hanya sebatas kegiatan yang ada di balai desa atau informasi penting untuk masyarakat desa, sedangkan Ragam Kalisampurno akan lebih universal dengan menciptakan konten yang tidak terkesan kaku terfokus pada satu bidang saja.
Dengan adanya Ragam Kalisampurno diharapkan dapat menciptakan branding desa yang baik sehingga lebih banyak yang mengenal desa kalisampurno dan menarik pengunjung dari luar desa yang mana juga akan berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat khususnya UMKM di Desa Kalisampurno, serta juga menciptakan citra yang baik di masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H