Catatan Penting: Pastikan anak tahu bahwa kamu mengaktifkan fitur ini. Transparansi adalah kunci agar mereka tetap merasa percaya pada kamu.
4. Aplikasi Parental Control
Gunakan aplikasi parental control untuk memantau aktivitas digital anak secara keseluruhan, termasuk WhatsApp. Beberapa aplikasi seperti Qustodio, Norton Family, atau Family Link memiliki fitur untuk melacak pesan atau waktu penggunaan aplikasi.
Keuntungan:
- Memberikan laporan aktivitas harian.
- Memungkinkan kamu menetapkan batas waktu penggunaan aplikasi.
Kekurangan:
- Beberapa aplikasi membutuhkan akses premium untuk fitur lanjutan.
5. Periksa Notifikasi secara Berkala
Ajarkan anak untuk melaporkan setiap pesan atau kontak yang mencurigakan. Kamu juga bisa memeriksa notifikasi WhatsApp mereka sesekali untuk memastikan tidak ada interaksi yang mencurigakan.
Tips:
- Jangan membaca pesan pribadi tanpa izin anak, kecuali dalam situasi darurat.
- Fokus pada kontak atau grup yang tidak dikenal.
6. Pantau Grup WhatsApp Anak
Grup WhatsApp adalah tempat interaksi sosial anak, tetapi juga bisa menjadi sumber masalah, seperti perundungan atau penyebaran konten tidak pantas.
Cara Memantau:
- Minta anak untuk menambahkan kamu ke grup keluarga atau grup sekolah yang penting.
- Beri tahu mereka bahwa kamu hanya ingin memastikan grup tersebut aman.
7. Ajarkan Etika Digital kepada Anak
Selain memantau, penting untuk membimbing anak tentang bagaimana menggunakan WhatsApp secara bijak.
Hal yang Perlu Diajarkan:
- Jangan membagikan informasi pribadi ke orang asing.
- Hindari membuka tautan yang mencurigakan.
- Segera laporkan kepada kamu jika mereka merasa tidak nyaman dengan pesan atau kontak tertentu.
Tanda-Tanda Anak Membutuhkan Bantuan dalam Aktivitas Digital
Meskipun kamu memantau, ada tanda-tanda khusus yang menunjukkan anak mungkin mengalami masalah di WhatsApp:
- Mereka terlihat gelisah setelah menerima pesan.
- Mereka menyembunyikan layar ponsel atau tidak ingin kamu melihat perangkat mereka.
- Ada perubahan drastis dalam suasana hati, seperti menjadi lebih cemas atau menarik diri dari interaksi sosial.