Mohon tunggu...
Muhamad Abdul Malik Kholidin
Muhamad Abdul Malik Kholidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Magister Akuntansi - NIM 55523110001 - Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Mercu Buana - Pemeriksaan Pajak - Dosen : Prof. Dr. Apollo Daito, S.E., Ak., M.Si., CIFM., CIABV., CIABG

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tugas Besar 2_Pemeriksaan pajak_Diskursus Model Dialektika Hegelian dan Hanacaraka pada Auditing Perpajakan_Prof. Dr. Apollo, S.E., Ak., M.Si., CIFM.,

30 November 2024   07:14 Diperbarui: 30 November 2024   07:14 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagaimana konsep ketuhanan dalam Hanacaraka mempengaruhi etika dan tanggung jawab auditor.

Konsep ketuhanan dalam Hanacaraka memiliki pengaruh yang signifikan terhadap etika dan tanggung jawab auditor. Berikut adalah penjelasan mengenai bagaimana konsep ini berperan dalam praktik audit:

1. Makna Ketuhanan dalam Hanacaraka

Aksara Hanacaraka mengandung makna mendalam yang berkaitan dengan hubungan antara Tuhan, manusia, dan tanggung jawab moral. Setiap huruf dalam Hanacaraka memiliki simbolisme yang mencerminkan nilai-nilai ketuhanan, seperti:

- Ha: Menunjukkan adanya utusan hidup, yaitu napas yang menghubungkan jiwa dan raga.

- Na: Menggambarkan kewajiban manusia untuk menjalani hidup sesuai dengan kodrat dan perintah Tuhan.

- Ca: Mengindikasikan pentingnya kesadaran akan hakikat hidup dan tanggung jawab sosial.

2. Etika Auditor

Konsep ketuhanan dalam Hanacaraka mendorong auditor untuk bertindak dengan integritas dan kejujuran. Dalam konteks audit, auditor diharapkan untuk:

- Menjunjung Tinggi Kebenaran: Auditor harus berkomitmen untuk menyajikan laporan yang akurat dan transparan, mencerminkan nilai-nilai ketuhanan yang menuntut kejujuran.

- Bertanggung Jawab Sosial: Mengingat bahwa auditor adalah "utusan" yang bertugas menjaga keadilan dan kebenaran, mereka harus mempertimbangkan dampak sosial dari temuan audit mereka terhadap masyarakat luas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun