Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Tematik (KKN-T) Kelompok 32 Universitas PGRI Madiun Tahun 2024 baru-baru ini tengah merintis kegiatan kepramukaan tingkat siaga dan penggalang di salah satu sekolah dasar untuk membangun karakter kepemimpinan peserta didik yang terletak di Dusun Krajan, Desa Tanjungsari Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo.
Program Kerja ini diupayakan sebab hasil survey yang kelompok 32 lakukan di sekolah dasar tersebut belum pernah menjalankan kegiatan kepramukaan sama sekali. Tentu saja hal ini menjadi sebuah tantangan sekaligus membangus karakter kepemimpinan peserta didik yang sebelumnya belum terbentuk, dan pada dasarnya karakter tersebut harus ditanamkan sedini mungkin oleh generasi muda penerus bangsa guna membela Negara Kesatuan Republik Indonesia Tercinta ini.
Kegiatan kepramukaan tingkat siaga dan penggalang yang diikuti seluruh peserta didik mulai kelas 1 sampai 6 mulai jalankan pada tanggal 5 Januari 20024 dan berakhir pada 27 Januari 2024. Kegiatan dibuka dengan "Apel Pembukaan" yang diikuti oleh seluruh keluarha besar SDN 1 Tanjungsari dan seluruh anggota KKN-T Kelompok 32 Universitas PGRI Madiun. Apel pembukaan yang dipimpin langsung oleh Pembina apel kepala sekolah SDN 1 Tanjungsari beliau adalah Bapak Iluk Suwarno, S.Pd. Dalam pembukaan apel berjalan dengan khitmat dan kegiatan program kerja kepamukaan ini juga diterima baik sebagai awal mula pengalaman bagi peserta didik SDN 1 Tanjungsari, sebab memang baru pertama kali mereka di kenalkan kepramukaan di sekolah ini
Kepramukaan tingkat siaga dan penggalang dilaksanakan setiap dua kali dalam satu minggu yaitu di hari Jumat dan Sabtu, pelaksanaan di SDN 1 Tanjungsari baik dalam kelas, halaman sekolah maupun di lapangan sekolah sesuai materi yang diberikan oleh kakak Pembina. Pelaksanaan dilakukan pada pagi dan sore hari. Sore hari dilaksanakan pada hari Jumat pada pukul 14.00-15.30 dan Sabtu dilaksanakan di pagi hari jam sekolah yaitu pukul 08.00-11.00. Hal itu di setujui oleh pihak sekolah agar peserta didik memiliki pengalaman yang lebih untuk bekal mereka lanjut di jenjang yang lebih tinggi nanti.
 Materi yang kakak Pembina berikan tentunya bervariasi. Mulai dari sejarah kepramukaan, SKU, yel-yel, tali temali, semaphore dan PBB. Setiap minggu mereka menerima materi tersebut sesuai dengan tingkatan, untuk tingkat siaga materi yang diberikan hanya sejarah kepramukaan. SKU dan yel-yel. Sedangkan tingkat penggalang materi yang diterima adalah tali temali, semaphore dan PBB.
Selain kegiatan kepramukaan tingkat siaga dan penggalang, mahasiswa KKN-T kelompok 32 Universitas PGRI Madiun mengadakan acara lomba antar kelas, lomba yang dilaksanakan meliputi materi yang sudah diberikan guna mengukur sejauh mana mereka menerima materi yang telah diberikan. Untuk tingkat siaga lomba yel-yel dan untuk tingkat penggalang yaitu PBB. Sertifikat diberikan pada saat malam puncak sebagai penutup dan hadiah diserahkan pada saat berpamitan dengan keluarga besar SDN 1 Tanjungsari.
Malam puncak yang digelar KKN-T kelompok 32 Universitas PGRI Madiun masih melibatkan SD, KKN-T kelompok 32 Universitas PGRI Madiun tekun melatih adik-adik menari, menyanyi, membaca puisi dan ganong, antusiasme adik-adik sangat luar biasa. Latihan dilaksanakan satu minggu full agar yang ditampilkan maksmal karena akan di saksikan secara langsung oleh wali murid, guru dan warga desa Tanjungsari.
Harapan dari mahasiswa KKN-T kelompok 32 Universitas PGRI Madiun untuk kegiatan kepramukaan tingkat siaga dan penggalang dapat terus berlanjut dan rutin dilaksanakan di SDN 1 Tanjungsari dengan mendatangkan Pembina khusus agar karakter peserta didik terbangun dan terbentuk. Karena kepramukaan sangat penting dan berpengaruh pada masa depan anak bangsa sebagai bentuk Bela Negara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H