Mohon tunggu...
Muhamad UlilAlbab
Muhamad UlilAlbab Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

ilmu pengetahuan, filsafat, teknologi

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Perencanaan pembangunan : Model-Model Perencanaan Pembangunan

14 Januari 2025   08:55 Diperbarui: 14 Januari 2025   08:55 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber : Diklat LPKN)

Model ini menekankan pentingnya partisipasi aktif dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk masyarakat, pemerintah, sektor swasta, dan organisasi masyarakat sipil, dalam proses perencanaan pembangunan. Musrenbang adalah contoh dari pendekatan ini.

  • Kelebihan: Proses yang inklusif dan demokratis, menghasilkan rencana yang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

  • Kekurangan: Membutuhkan waktu dan sumber daya yang lebih banyak, bisa terjadi konflik kepentingan.

4. Model Stratejik

Model perencanaan stratejik fokus pada pencapaian visi jangka panjang dan tujuan strategis. Proses ini biasanya melibatkan analisis lingkungan (internal dan eksternal), penetapan visi dan misi, serta penyusunan rencana aksi untuk mencapai tujuan.

  • Kelebihan: Berorientasi pada hasil jangka panjang, memungkinkan adaptasi terhadap perubahan lingkungan.

  • Kekurangan: Memerlukan analisis mendalam dan data yang akurat, implementasi bisa kompleks.

5. Model Inkremental

Dalam model ini, perencanaan dilakukan secara bertahap dengan fokus pada perubahan kecil atau inkremental daripada perubahan besar. Keputusan diambil berdasarkan pengalaman dan evaluasi dari implementasi sebelumnya.

  • Kelebihan: Fleksibilitas tinggi, memungkinkan penyesuaian berdasarkan umpan balik.

  • Kekurangan: Perubahan bisa lambat, mungkin tidak cukup untuk mengatasi masalah besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun