Mohon tunggu...
Muhamad Iqbal Nurdin Siregar
Muhamad Iqbal Nurdin Siregar Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya adalah mahasiswa aktif di Universitas Pamulang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Bahasa Indonesia dalam Perspektif Global

15 Mei 2023   13:36 Diperbarui: 15 Mei 2023   13:50 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hallo kompasianer!

Sudah pada tahu belum? Bahasa Indonesia digunakan sebagai bahasa resmi di ASEAN loh, berikut ini pembahasannya, simak dan ikuti terus ya....

Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi dan nasional Indonesia, digunakan oleh lebih dari 240 juta orang. Selain itu, Indonesia juga berperan penting dalam konteks global, seperti hubungan antarnegara, perdagangan, dan diplomasi internasional.

Pada artikel ini, kita akan membahas lebih jauh tentang peran Indonesia dalam perspektif global.

Sebagai bahasa resmi ASEAN

ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) adalah organisasi regional yang beranggotakan 10 negara Asia Tenggara yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, dan Kamboja.

Bahasa Indonesia adalah salah satu dari tiga bahasa resmi ASEAN, bersama dengan bahasa

Inggris dan Melayu.

Dalam konteks ASEAN, bahasa Indonesia berperan penting sebagai bahasa resmi komunikasi antar negara anggota. Bahasa Indonesia digunakan dalam berbagai pertemuan, negosiasi dan konferensi ASEAN dan sebagai bahasa pengantar dalam dokumen resmi ASEAN. Dalam hal ini, Indonesia memberikan kesempatan bagi negara-negara ASEAN untuk saling memahami dan mempererat hubungan kerjasama regional.

Sebagai bahasa pengantar dalam perundingan internasional

Bahasa Indonesia juga digunakan sebagai bahasa pengantar dalam perundingan internasional di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Bahasa Indonesia menjadi bahasa resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 1973 dan digunakan dalam banyak pertemuan, konferensi, dan negosiasi internasional. Dalam konteks ini, bahasa Indonesia memungkinkan Indonesia untuk berpartisipasi aktif dalam forum internasional dan memperkuat posisinya di kancah internasional.

www.freepik.com
www.freepik.com

Sebagai bahasa diplomasi

Bahasa Indonesia juga merupakan bahasa diplomasi dalam hubungan internasional. Bahasa Indonesia digunakan dalam banyak kunjungan kenegaraan dan pertemuan bilateral antara Indonesia dengan negara lain. Dalam hal ini, Indonesia memiliki peluang untuk mempererat hubungan diplomatik dan budaya antar negara.

Sebagai bahasa pengantar dalam pendidikan internasional

Bahasa Indonesia juga digunakan sebagai bahasa pengantar dalam pendidikan internasional. Beberapa universitas di Indonesia menawarkan program studi Indonesia untuk mahasiswa internasional. Selain itu, beberapa negara juga menyelenggarakan program studi bahasa Indonesia bagi mahasiswa asing yang ingin belajar tentang Indonesia dan budaya Indonesia. Dalam hal ini, bahasa Indonesia merupakan salah satu cara untuk memperkenalkan budaya Indonesia dan mempererat hubungan antar negara.

Sebagai Bahasa Komunikasi dalam Perdagangan.

Bahasa Indonesia menjadi bahasa komunikasi antara masyarakat Indonesia dengan pengusaha dari negara lain. Selain itu, bahasa Indonesia juga digunakan untuk dokumen bisnis seperti order, invoice, dan kontrak. Dalam hal ini, Indonesia menjadi instrumen yang memfasilitasi proses bisnis internasional dan mempererat hubungan bisnis antar negara.

Pelestarian Bahasa Indonesia di Era Globalisasi

Namun di era globalisas Indonesia menghadapi berbagai tantangan seperti pengaruh bahasa asing dan teknologi digital yang membuat masyarakat lebih sering menggunakan bahasa Inggris dalam komunikasi sehari-hari. Oleh karena itu, sangat penting untuk melestarikan bahasa Indonesia.

Salah satu cara untuk mendukung Indonesia adalah dengan menyadarkan masyarakat akan pentingnya bahasa nasional. Pemerintah dan instansi terkait harus terus melaksanakan kampanye dan program untuk memajukan bahasa Indonesia dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya melestarikan bahasa Indonesia.

Selain itu, pemerintah dapat menyelenggarakan program untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Indonesia generasi muda. Program seperti pengajaran bahasa Indonesia di sekolah, penyelenggaraan lomba bahasa dan penyediaan materi pembelajaran secara daring dapat membantu meningkatkan kemampuan bahasa Indonesia generasi muda.

Di era digital ini, pemerintah juga bisa memanfaatkan teknologi untuk mendukung Indonesia. Misalnya, mengembangkan program atau platform belajar bahasa Indonesia yang interaktif dan menarik bagi generasi muda. Hal ini membuat belajar bahasa Indonesia lebih mudah bagi mereka yang memiliki akses terbatas ke sumber belajar konvensional.

Selain itu, pemerintah juga dapat meningkatkan penggunaan bahasa Indonesia di jejaring sosial. Penggunaan bahasa Indonesia yang benar di media sosial akan memperkuat posisi Indonesia dan mempertahankannya sebagai bahasa nasional yang digunakan dalam berbagai konteks, termasuk di era digital.

Selain itu, masyarakat dapat berperan aktif dalam melestarikan bahasa Indonesia dengan menggunakan bahasa Indonesia secara baik dan benar dalam berkomunikasi sehari-hari. Mulai dari lingkungan keluarga, lingkungan kerja dan lingkungan sosial.

Kesimpulan

Dalam konteks global, Indonesia berperan penting sebagai bahasa resmi ASEAN, bahasa pengantar dalam negosiasi internasional, bahasa diplomasi, bahasa pengantar dalam pendidikan internasional, dan bahasa komunikasi dalam bisnis internasional. 

Namun, di era globalisasi ini, bangsa Indonesia menghadapi berbagai tantangan. Oleh karena itu, sangat penting untuk melestarikan bahasa Indonesia. Pemerintah, lembaga terkait dan masyarakat harus bersinergi untuk memajukan bahasa Indonesia, meningkatkan kemampuan bahasa Indonesia para generasi muda dan memanfaatkan teknologi untuk melestarikan bahasa Indonesia. Dengan demikian, bahasa Indonesia dapat terus menjadi bahasa nasional yang kuat dan dapat digunakan dalam berbagai hal, termasuk di era digital.

Terakhir, penting juga untuk diingat bahwa melestarikan bahasa Indonesia bukan berarti menutup pengaruh bahasa asing atau melarang penggunaan bahasa asing. Namun melestarikan bahasa Indonesia berarti melestarikan identitas bangsa dan keragaman bahasa Indonesia, serta memperkuat posisi Indonesia di kancah global.

Bagaimana kopasianer? Kalian sudah pada tahu belum nih?.

Sampai jumpa di artikel selanjutnya......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun