Mohon tunggu...
Muhamad Nurdin
Muhamad Nurdin Mohon Tunggu... Penulis - Mari Sama-sama Menjadi yang Terbaik

Mari Sama-sama Menjadi yang Terbaik

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pepeling, Pengantin Peduli Lingkungan

16 Februari 2024   06:55 Diperbarui: 16 Februari 2024   07:08 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
melestarikan lingkungan. sumber gambar (meso.berlin.do)

Oleh karena itu, melalui kesadaran dari calon pengantin ini akan berdampak positif terhadap lingkungan sekitar. Hasil yang diharapkan dengan adanya program pengantin peduli lingkungan ini,  dapat meningkatkan fungsi kawasan lindung yang dapat menyerap air sehingga tidak akan terjadi bencana alam.

Meningkatnya optimalisasi pemanpaatan lahan kosong, sehingga berdaya guna dan berhasil guna. 5– 20 tahun yang akan datang, disamping dapat melestarikan lingkungan, dalam segi ekonomis akan menghasilkan buah-buahan.

Sehingga tidak mustahil suatu saat nanti Kuningan akan terkenal dengan sentra produksi buah-buahan. Misalnya ada durian Mancagar, Rambutan Walahar, Jati Kadu Gede, dan lain-lain.

Bila disadari, upaya menanam pohon ini selain sebagai kewajiban, juga merupakan bentuk “balas jasa” terhadap generasi terdahulu.

Betapa tidak, kayu-kayu yang kita jadikan bahan bangunan adalah hasil jerih payah generasi terdahulu. Karena itu, kita wajib menanam agar generasi yang akan datang merasakan juga hasilnya, seperti yang kita rasakan.

Dengan demikian diharapkan kesadaran bahwa bumi, alam, dan segala isinya bukanlah untuk satu golongan, ras, agama, suku, bangsa atau generasi tertentu.

Bumi dan segala isinya adalah milik kita semua, dan menjadi tanggung jawab ummat manusia untuk melestarikan, menjaga, dan  mewujudkan keseimbangannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun