Mohon tunggu...
Muhamad RizkiHasan
Muhamad RizkiHasan Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Kenalkan nama saya Rizki Hasan seorang mahasiswa di Universitas Lambung Mangkurat, hobi main game, kulineran dan nonton film. Sekian perkenalan saya, saya ucapkan terimakasih.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis LQ dan SS pada Sektor-Sektor Kabupaten Tabalong Tahun 2024

8 November 2024   05:18 Diperbarui: 8 November 2024   07:41 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pertumbuhan sektor karet di Kecamatan Tanta menunjukkan bahwa daerah ini memiliki potensi untuk bersaing dalam produksi karet dengan wilayah lainnya. Mungkin ada keterlibatan aktif dari masyarakat lokal dan pengusaha dalam mendukung industri karet di wilayah ini. Untuk mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan, investasi lebih lanjut dalam infrastruktur dan akses pasar di Kecamatan Tanta bisa dipertimbangkan guna memperkuat posisi sektor ini di pasar domestik maupun internasional

  • Tabel Peta Sektor Perkebunan
    • Tabel Peta Sektor Perikanan
      • Tabel Peta Sektor Peternakan


        • Gambar Peta Sektor Perkebunan
        • Gambar Peta Sektor Perkebunan
        • Gambar Peta Sektor Perkebunan
        • Pembahasan Peta
      • Kecamatan Muara Uya, Pugaan, Kelua, Muara Harus, Tanjung, Murung Pudak, Haruai dan Kecamatan Jaro ditandai dengan warna hijau gelap, yang menunjukkan kategori Unggul. Ini berarti sektor perkebunan di kecamatan ini memiliki keunggulan komparatif dan dianggap sebagai sektor utama yang potensial untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Kecamatan Tabalong ditandai dengan warna hijau muda, menunjukkan kategori Andalan. Ini menandakan bahwa sektor perkebunan di kecamatan ini juga memiliki potensi yang signifikan, meskipun tidak unggul. Kecamatan-kecamatan lainnya, termasuk Bintang Ara, Banua Lawasa, Tanta dan beberapa kecamatan lainnya di bagian selatan Kabupaten Balangan, ditandai dengan warna merah, yang menunjukkan kategori Tertinggal. Ini menunjukkan bahwa sektor perkebunan di daerah-daerah tersebut masih lemah dan memerlukan dukungan lebih agar bisa berkembang.

        Pada peta sektor perikanan dan peternakan, seluruh kecamatan di Kabupaten Balangan ditandai dengan warna merah, yang menunjukkan kategori Tertinggal. Hal ini dikarenakan data sekunder yang tidak tersedia

        KESIMPULAN

        Hasil analisis menunjukkan bahwa sektor perkebunan, terutama komoditas seperti karet dan kelapa sawit, memiliki keunggulan komparatif di Kabupaten Tabalong. Sektor-sektor ini layak dijadikan fokus pembangunan ekonomi daerah. Sementara itu, sektor perikanan dan peternakan membutuhkan perhatian untuk meningkatkan kontribusinya terhadap perekonomian kabupaten. Secara keseluruhan, analisis LQ dan Shift Share memberikan wawasan yang bermanfaat tentang sektor-sektor yang memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun