Biaya investasi, seperti biaya transaksi, biaya manajemen, dan komisi, dapat menggerus keuntungan Anda. Pastikan Anda memahami semua biaya yang terkait dengan produk investasi sebelum berinvestasi.
6. Melewatkan Emosi:
Investasi adalah proses jangka panjang. Hindari panik dan mengambil keputusan impulsif karena fluktuasi harga pasar jangka pendek. Tetap disiplin dan fokus pada strategi investasi jangka panjang Anda.
7. Mengabaikan Utang:
Sebelum berinvestasi, pastikan Anda telah melunasi hutang dengan bunga tinggi, seperti hutang kartu kredit. Utang tersebut dapat menghambat pertumbuhan kekayaan Anda.
8. Kurang Bersabar:
Membangun kekayaan melalui investasi membutuhkan waktu dan kesabaran. Jangan mengharapkan keuntungan instan. Tetap disiplin dan fokus pada strategi investasi jangka panjang Anda.
9. Mengabaikan Keamanan Siber:
Lindungi data dan informasi keuangan Anda dari penipuan dan peretasan. Gunakan kata sandi yang kuat, aktifkan autentikasi dua faktor, dan hindari klik tautan mencurigakan atau memberikan informasi pribadi kepada pihak yang tidak dikenal.
10. Berinvestasi Tanpa Bantuan Profesional:
Jika Anda merasa tidak yakin atau tidak memiliki cukup waktu untuk melakukan riset dan mengelola investasi, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional. Mereka dapat membantu Anda membuat strategi investasi yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan keuangan Anda.