Mohon tunggu...
M. Iqbal Al Ihsan
M. Iqbal Al Ihsan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Akademisi

Menulis itu bebas, sama seperti berkesenian. Jangan malu, sekali-sekali berekspresi itu perlu!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membangun Masa Depan Pendidikan Indonesia di Era Digitalisasi

20 Desember 2024   14:23 Diperbarui: 20 Desember 2024   14:23 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendidikan hendaknya bertujuan untuk mendidik siswa agar mampu mengkonstruksi pengetahuannya sendiri, bukan hanya sekadar menghafal konsep yang diberikan oleh Guru. Dengan demikian, siswa dapat memiliki keterampilan berpikir tingkat tinggi seperti strategi pengaturan diri, berpikir kritis, pemecahan masalah, dan berpikir metakognitif. Peran pendidikan dalam menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan potensial sangatlah penting, karena berdampak langsung terhadap terciptanya sumber daya manusia yang berkualitas melalui proses pendidikan yang dilaksanakan di sekolah dalam bentuk kegiatan pembelajaran.

Seiring dengan perkembangan zaman dan pesatnya kemajuan teknologi menuju era Society 5.0, mengakibatkan semua unsur bergerak untuk menyesuaikan diri khususnya pada dunia pendidikan. Oleh karena itu, pemerintah indonesia yang dalam hal ini yang diwenangi oleh Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) diharapkan mampu mengambil momentum untuk terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan melalui peningkatan dan pengembangan digitalisasi. Namun, percepatan digitalisasi bukan semata-mata hanya untuk bersaing dengan kemajuan pendidikan negara lain, melainkan juga demi memenuhi kebutuhan pendidikan masyarakat Indonesia.

Kurikulum Merdeka adalah langkah besar dalam pembaruan pendidikan di Indonesia yang diperkenalkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada tahun 2022. Sejak diberlakukannya kurikulum merdeka, proses pembelajaran dalam dunia pendidikan di Indonesia mengalami transformasi menuju pembelajaran yang berbasis digitalisasi. Kurikulum merdeka bertujuan untuk memberikan kebebasan dan fleksibilitas yang lebih besar dalam pembelajaran. Namun, diperlukan dukungan yang merata di seluruh sektor pendidikan, dimulai dari penyediaan pelatihan untuk guru, hingga infrastruktur yang mendukung penerapan teknologi dalam pembelajaran.

Untuk mendorong transformasi dalam teknologi pendidikan, Kemendikbudristek telah membuat beberapa platform pendidikan seperti platform merdeka mengajar. Platform ini bertujuan dalam membantu guru, kepala sekolah dan dinas pendidikan dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka. Selain itu, Kemendikbudristek juga telah mengembangkan platform Rapor Pendidikan, dimana platform ini dibuat dalam rangka meningkatkan pengetahuan kepada satuan Pendidikan (PAUD, Dikdas dan Dikmen) untuk melihat kondisi literasi, numerasi, karakter siswa serta kualitas pembelajaran yang berguna untuk peningkatan kedepan.

Pemanfaatan teknologi digital untuk setiap aspek kehidupan terutama sektor pendidikan sangat dibutuhkan karena akan mencerminkan tingkat daya saing suatu negara. Dalam hal ini, Pimpinan Sekolah, Guru ataupun pengelola Lembaga Pendidikan akan sangat berperan dalam upaya mewujudkan digitalisasi pendidikan di Indonesia. Dimana, diharapkan guru dapat membiasakan diri untuk melaksanakan proses pembelajaran keratif dengan menggunakan fasilitas dan sarana yang berbasis digital seperti membuat video animasi atau media lain yang berbasis digital. Disisi lain, pimpinan sekolah diharapkan untuk cepat tanggap bekerjasama atau berkolaborasi dengan sekolah lain yang memiliki fasilitas dan sarana pembelajaran lengkap digitalnya.

Tentu saja untuk mewujudkannya dibutuhkan kerja keras dan semangat yang kuat dari semua pihak. Sehingga dengan inovasi digital yang terus berkembang, para pendidik dan pembuat kebijakan harus bekerja lebih keras lagi untuk menavigasi persimpangan kompleks antara teknologi dan pendidikan dalam memfasilitasi untuk masa depan yang saling bergantung secara global.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun