Ilustrasi diatas memang nampak sederhana dan persoalan yang kecil. Tetapi jika hal demikian terus dipelihara dan dinormalisasi dalam sistem pendidikan kita, maka berpotensi ‘membunuh nalar kritis para pelajar/mahasiswa’.
Olehnya narasi yang faqir ini dimaksudkan  untuk memberikan alarm/peringatan bisa juga sebagai refleksi bahwa mari kita menata ulang sistem pendidikan kita dengan memberikan kebebasan kepada para pelajar/mahasiswa untuk tetap berfikir kritis serta menghilangkan apa yang disebut praktik-praktik kekerasan simbolik.
Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI