diam menanti dalam sepi
doa dan ikhtiar berjanji
dengan hati sang perindu sejati.
dalam salat kulantunkan ayat suci
demi mencoba niat terpatri
dalam relung jiwa penanti
dalam lembar hidup abadi.
deretan rona merah mulai
dinginkan wajah menanti
detak jantung yang pasti
debarkan jiwa sang kekasih hati.
derai air membuncah di langit pertiwi
datangkan hujan lalu pelangi
dilema diri menjadi bukti
dalam kisah yang penuh arti
dan pesan pribadi
di sudut hati dan jiwa sang calon istri.
MgP, 2015
*Dari Buku The Poetic Critique (2015)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
