Saya rasa, bukan orang sembarang yang bisa bertahan jadi pemimpin di negeri ini. Mereka tentunya punya strategi bagaimana agar bisa tetap menguatkan basis. Apalagi presiden yang bisa menidurkan suara Mahasiswa di jalan raya. Itu bukan perkara mudah, kawan.
Terakhir, ada yang juga yang bilang:Â
"Hanya orang orang jahat yang bisa terpilih dan lama memimpin negara Indonesia. Sebab, katanya, banyak pemimpin negara yang cepat 'jatuh' karena kebaikannya dalam mengelola negara besar ini tak mendapat banyak dukungan dari berbagai pihak."
Melihat sisi terkecil, ketika ingin terpilih jadi ketua himpunan di kampus, ya tentu semua mesti jelas "bagi bagi kuenya." Mesti terang "keamanan" modalnya kemudian.
Sekian.
Ini cuma analisa sederhana dari apa ysng saya tidak ketahui. Tidak dilarang kan menulis isi pikiran di sini?
Foto: Majalah tersebut saya temukan di bilik bawah sebuah ruangan arsip yang terletak di bagian belakang dari Perpustakaan Wilayah Sulsel.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H