Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen Pentigraf: Ada Hikmah di Balik Kesabaran

18 Februari 2024   05:27 Diperbarui: 18 Februari 2024   06:21 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen Pentigraf:Ada Hikmah Dibalik Kesabaran

Oleh Mugiarni 

Pergaulan itu sebuah keniscayaan dalam hidup. Hidup di dunia fana identik dengan keanekaragaman. Seperti kita sedang reriungan bersama tetangga. Ada sisi positifnya. Kita mengenal lebih dekat satu sama lain. Kerapkali kita mendengar, indah nya kebersamaan. Kalau menurut aku, kebersamaan yang indah itu bila masing - masing anggota masyarakat, saling bertoleransi, saling memahami satu sama lain, karena apa karena kita ini terlahir dari latar belakang yang berbeda.

Kita tidak pernah bisa meminta dilahirkan dari seseorang yang notabene punya segala galanya. Karena itu mensyukuri apa yang kita punya. Sebisa mungkin Kita harus memberikan suritauladan pada generasi berikutnya, meskipun untuk menjadi itu semua bukan perkara yang mudah. Karena dalam lindungan yang kita pijak banyak karakter yang melekat. Ada yang suka pamer harta. Ada yang suka mau tahu urusan orang lain. Ada yang tidak suka dengan kesuksesan orang lain. Semua itu harus dilebur dengan adanya sikap saling menghormati satu sama lain.

Untuk itu, pentingnya kesabaran dalam batin kita. Tidak ada ilmu di bangku sekolah yang mengajari secara spesifik menghadapi tukang sindir, misalnya. Bersikap sabar itu memang tidak mudah. Tapi butuh perjuangan. Butuh keteguhan. Terutama untuk diri kita sendiri. Menahan diri kita dari sikap yang ingin melawan pada orang menyakiti hati kita. Ngerem. Berlatih untuk bersabar. Nikmatilah proses nya. Semoga kita termasuk ke dalam golongan orang - orang yang sabar. Aamiin 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun