Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen Sayur Bening Katuk Jagung

17 Januari 2024   20:21 Diperbarui: 17 Januari 2024   20:31 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar pixabay. com gratis 

"Iya, Bu. Tapi saya takut rasanya pahit," kata Nara.

"Oh, tidak perlu khawatir. Saya akan kasih tahu rahasianya," kata Bu Arni.

Bu Arni pun mulai menjelaskan resep sayur bening katuk dan jagung. Ia mengatakan bahwa kunci untuk membuat sayur bening katuk dan jagung tidak pahit adalah cara mengolah daun katuknya.

"Daun katuk harus direbus sebentar sebelum dimasak," kata Bu Arni. "Rebus daun katuk dengan air mendidih selama 1-2 menit. Setelah itu, buang airnya. Barulah daun katuk bisa dimasak bersama jagung."

Nara mendengarkan penjelasan Bu Arni dengan seksama. Ia pun mencatat resep yang diberikan Bu Arni.

"Terima kasih, Bu," kata Nara. "Saya pasti akan mencobanya."

"Ya, silakan. Semoga berhasil," kata Bu Arni.

Nara pun kembali ke rumahnya. Ia mengikuti resep yang diberikan Bu Arni. Setelah daun katuk direbus sebentar, ia pun memasaknya bersama jagung.

Nara memasak sayur bening katuk dan jagung dengan hati-hati. Ia mengikuti setiap langkah yang dijelaskan Bu Arni.

Setelah beberapa saat, sayur bening katuk dan jagung pun matang. Nara mencicipinya.

"Wah, enak sekali!" kata Nara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun