Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Jiwa yang Terpanggil

16 Januari 2024   11:33 Diperbarui: 16 Januari 2024   11:39 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: pixabay.com gratis 

Para remaja itu sangat senang dengan bimbingan Angga. Mereka merasa bahwa Angga adalah seorang guru yang baik dan sabar.

Angga pun merasa senang bisa membimbing para remaja itu. Ia merasa bahwa jiwanya terpanggil untuk membantu mereka menjadi anak yang religius dan berakhlak mulia.

Salah satu remaja yang dibimbing oleh Angga adalah seorang remaja bernama Andi. Andi adalah seorang remaja yang pendiam dan pemalu. Ia sering merasa minder dengan dirinya sendiri.

Angga pun berusaha untuk membantu Andi untuk lebih percaya diri. Ia sering memuji karya-karya Andi, dan juga mendorongnya untuk terus berkarya.

Akhirnya, Andi pun mulai percaya diri. Ia mulai aktif menulis, dan karya-karyanya pun mulai dimuat di majalah remaja.

Andi sangat berterima kasih kepada Angga. Ia merasa bahwa Angga telah mengubah hidupnya.

Selain Andi, masih banyak lagi remaja yang dibimbing oleh Angga. Angga telah berhasil membantu para remaja itu untuk mengembangkan bakat mereka, dan juga untuk menjadi anak yang religius dan berakhlak mulia.

Angga merasa sangat bahagia bisa membimbing para remaja itu. Ia merasa bahwa jiwanya telah terpanggil untuk membantu mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun