Bersama Bapak Andi Ony  PJ Bupati Kab.Tangerang dan  Ibu Dra.Hj Nurul Hayati., M.Si  kepala Disperpusip Kab. Tangerang
Anak SD dengan Banyak Talenta: Potensi atau Kebetulan?
Oleh MugiarniÂ
Di era modern ini, semakin banyak anak-anak yang menunjukkan bakat atau talenta di berbagai bidang, bahkan sejak usia dini. Hal ini dapat terlihat dari banyaknya kompetisi atau festival yang diadakan untuk anak-anak, baik di tingkat lokal maupun nasional.
Salah satu contohnya adalah anak bernama Adelia . Pada tahun 2023, Adelia baru saja menyelesaikan pendidikannya di Sekolah Dasar Negeri Daru 3 Kab. Tangerang. Namun, Adelia telah memiliki banyak talenta, di antaranya menyanyi, akting, dan menulis.
Adelia mulai menunjukkan bakat menyanyinya sejak usia dini. Ia sering mengikuti lomba menyanyi dan sering meraih juara. Pada tahun 2023, Adinda berhasil meraih juara 1 lomba bertutur Tingkat SMP dan MI Kabupaten TangerangÂ
Selain menyanyi, Adelia juga memiliki bakat akting. Ia sering mengikuti audisi film dan sinetron, dan beberapa kali berhasil mendapatkan peran. Pada tahun 2023, Adelia membintangi sebuah film layar lebar yang diproduksi oleh salah satu rumah produksi ternama di Indonesia.
Adelia juga memiliki bakat menulis. Ia sering menulis puisi, cerpen, dan novel. Beberapa karya tulisnya telah diterbitkan dalam berbagai media cetak dan online.
Selain Adelia, masih banyak anak-anak lain yang memiliki banyak talenta. Beberapa di antaranya bahkan berhasil meraih prestasi yang membanggakan di berbagai bidang.
Lantas, apa yang menyebabkan anak-anak di era modern ini memiliki banyak talenta? Apakah ini merupakan potensi alamiah atau sekadar kebetulan?
Para ahli berpendapat bahwa ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi perkembangan talenta anak, di antaranya:
Genetik
Genetik berperan penting dalam menentukan bakat atau talenta anak. Anak yang memiliki gen dari orang tua yang memiliki bakat atau talenta tertentu, akan lebih besar kemungkinannya untuk memiliki bakat atau talenta yang sama.
Lingkungan
Lingkungan juga berperan penting dalam mengembangkan talenta anak. Anak yang tumbuh dalam lingkungan yang mendukung, seperti lingkungan yang penuh dengan seni dan budaya, akan lebih besar kemungkinannya untuk mengembangkan bakat atau talenta di bidang seni.
Pendidikan
Pendidikan juga dapat membantu mengembangkan talenta anak. Anak yang mendapatkan pendidikan yang tepat, akan lebih besar kemungkinannya untuk mengembangkan bakat atau talenta yang dimilikinya.
Dalam kasus Adelia, faktor genetik, lingkungan, dan pendidikan, semuanya berperan penting dalam mengembangkan talentanya. Adelia memiliki gen dari orang tua yang memiliki bakat musik dan seni. Ia juga tumbuh dalam lingkungan yang mendukung, yaitu lingkungan keluarga yang penuh dengan musik dan seni. Selain itu, Adelia juga mendapatkan pendidikan yang tepat, yaitu pendidikan formal di sekolah dan pendidikan non-formal di berbagai kursus dan pelatihan.
Kehadiran anak-anak dengan banyak talenta merupakan hal yang positif. Hal ini menunjukkan bahwa generasi muda Indonesia memiliki potensi yang besar untuk berprestasi di berbagai bidang. Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan guru untuk mendukung perkembangan talenta anak sejak usia dini.
Berikut adalah beberapa tips untuk mendukung perkembangan talenta anak:
Berikan apresiasi
Anak-anak akan merasa termotivasi untuk mengembangkan talentanya jika mereka mendapatkan apresiasi dari orang tua dan guru. Apresiasi dapat berupa pujian, hadiah, atau kesempatan untuk tampil.
Berikan kesempatan untuk berlatih
Anak-anak perlu mendapatkan kesempatan untuk berlatih jika mereka ingin mengembangkan talentanya. Orang tua dan guru dapat memberikan kesempatan berlatih dengan cara mengajak anak mengikuti kursus, pelatihan, atau kompetisi.
Dukung anak untuk mengikuti passion-nya
Anak-anak harus didorong untuk mengikuti passion-nya. Jika anak memiliki ketertarikan pada suatu bidang, orang tua dan guru harus mendukungnya untuk mengembangkan ketertarikannya tersebut.
Dengan dukungan yang tepat, anak-anak dengan banyak talenta dapat meraih kesuksesan di masa depan.
