Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen Tutorial: Hujan di Hati

28 November 2023   09:32 Diperbarui: 28 November 2023   09:51 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Suatu hari, Pak Sutopo sedang duduk di teras rumahnya saat Risma datang. Risma baru saja pulang dari sekolah.

"Papa, kenapa melamun?" tanya Risma.

Pak Sutopo tersenyum. "Papa sedang memikirkan Mama," jawabnya.

Risma duduk di samping Pak Sutopo. "Mama pasti bangga melihat Papa sekarang," kata Risma.

Pak Sutopo tersenyum. "Papa juga bangga menjadi ayahmu," jawabnya.

Risma dan Pak Sutopo duduk bersama di teras rumah sambil menikmati hujan. Mereka bercerita tentang masa lalu dan masa depan.

Risma menceritakan tentang kehidupannya di sekolah. Pak Sutopo menceritakan tentang masa mudanya.

Mereka tertawa dan menangis bersama. Mereka saling menguatkan satu sama lain.

Penutup:

Pak Sutopo masih sering merasa sedih karena kehilangan istrinya. Namun, dia tahu bahwa dia harus kuat demi Risma.

Pak Sutopo bertekad untuk menjadi ayah yang baik bagi Risma. Dia akan membesarkan Risma dengan penuh kasih sayang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun