Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Contoh Cerpen Religi Kehidupan

21 Oktober 2023   16:21 Diperbarui: 21 Oktober 2023   16:26 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar pixabay.com

Contoh 

Cerpen religi kehidupan tentang Zahra yang diputus cinta oleh kekasihnya, Farhan:

**Zahra yang Terluka**

Zahra duduk termenung di tepi jendela kamarnya. Matanya menatap kosong ke luar jendela, namun pikirannya melayang jauh. Hatinya hancur berkeping-keping setelah Farhan, kekasihnya, memutuskan hubungan dengannya.

Zahra dan Farhan telah berpacaran selama lima tahun. Mereka saling mencintai dan berjanji untuk selalu bersama. Namun, semua itu berubah ketika Farhan bertemu dengan gadis baru yang menurutnya lebih menarik.

Zahra masih ingat dengan jelas hari ketika Farhan memutuskan hubungan dengannya. Farhan datang ke rumah Zahra dan mengatakan bahwa dia sudah tidak mencintainya lagi. Farhan mengaku bahwa dia telah jatuh cinta pada gadis lain.

Zahra sangat terpukul dengan keputusan Farhan. Dia merasa dikhianati dan ditinggalkan. Zahra menangis tiada henti selama berhari-hari. Dia tidak bisa makan, tidak bisa tidur, dan tidak bisa mengerjakan pekerjaannya.

Ibu Zahra melihat kondisi putrinya yang sangat memprihatinkan. Ibunya pun berusaha untuk menghibur Zahra. Ibunya mengatakan bahwa Farhan tidak tulus mencintai Zahra. Buktinya, melihat gadis yang lebih menarik, dia langsung meninggalkan Zahra.

Zahra awalnya tidak mau mendengarkan nasehat ibunya. Dia masih mencintai Farhan dan berharap Farhan akan kembali padanya. Namun, lama-kelamaan, Zahra mulai menyadari bahwa nasehat ibunya benar. Farhan memang tidak tulus mencintainya.

Zahra pun mulai bangkit dari keterpurukannya. Dia bertekad untuk menjadi wanita yang lebih kuat dan mandiri. Dia tidak akan lagi bergantung pada pria untuk kebahagiaannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun