Sosok: Guru Inspiratif Kabupaten Tangerang bagian 3
Ihah Parihah S,Pd., M.PdÂ
Profesi: Guru SDN Â Tigaraksa 04
Juga seorang Jurnalis
Oleh: Mugiarni
Seorang jurnalis adalah seseorang yang bekerja dalam bidang jurnalisme, yaitu profesi yang berkaitan dengan penulisan, penyuntingan, dan pelaporan berita serta informasi kepada publik. Tugas utama seorang jurnalis adalah mengumpulkan, menyusun, dan menyampaikan informasi kepada pembaca, pendengar, atau menonton dengan cara yang obyektif, akurat, dan terpercaya.
Berikut beberapa karakteristik dan tanggung jawab utama seorang jurnalis:
Jurnalis harus aktif mencari berita dengan melakukan wawancara, penelitian, observasi, dan melibatkan diri dalam kejadian-kejadian yang sedang terjadi. Mereka harus bisa mengidentifikasi peristiwa atau isu yang memiliki nilai berita.
Setelah mengumpulkan data, seorang jurnalis harus mampu menyusun informasi menjadi narasi yang mudah dipahami dan menarik bagi pembaca atau penonton. Mereka juga harus mengikuti prinsip-prinsip jurnalisme yang baik, seperti objektivitas, keberimbangan, dan kebenaran.
Jurnalis harus memahami isu-isu yang mereka liput dengan baik dan melakukan penelitian mendalam untuk mendukung tulisan atau laporan mereka. Hal ini melibatkan memeriksa fakta, mencari sumber yang andal, dan menganalisis data.
Seringkali, jurnalis perlu melakukan wawancara dengan narasumber untuk mendapatkan informasi tambahan atau sudut pandang yang berbeda. Mereka harus memiliki keterampilan wawancara yang baik untuk memperoleh informasi yang relevan.
Jurnalis harus mematuhi kode etik jurnalisme yang mencakup prinsip-prinsip seperti tidak memberitakan berita palsu, menjaga privasi individu, menghindari konflik kepentingan, dan memberikan hak jawab kepada pihak yang terlibat.
Kehidupan seorang jurnalis sering kali melibatkan waktu yang ketat. Mereka harus mampu bekerja cepat dan efisien untuk memenuhi deadline publikasi.
Jurnalis bisa bekerja dalam media cetak, televisi, radio, atau media online. Mereka harus memiliki keterampilan untuk menyampaikan berita dalam berbagai format media yang berbeda.
Dalam konteks sebagai kontributor Tabloid Pendidikan Nasional dan penulis untuk Majalah Suara Guru PB PGRI, Ibu Ihah berperan sebagai jurnalis yang menghasilkan konten berkualitas mengenai isu-isu pendidikan dan guru. Perlu mengikuti prinsip-prinsip jurnalisme yang baik untuk memberikan informasi yang bermanfaat dan dapat dipercaya kepada pembaca.
Seorang kontributor tabloid adalah seseorang yang berkontribusi dalam penyusunan konten atau artikel untuk tabloid, yang merupakan jenis media cetak yang biasanya lebih kecil dari surat kabar dan berfokus pada berita-berita ringan, hiburan, gaya hidup, dan topik-topik populer lainnya. Peran seorang kontributor tabloid mirip dengan peran seorang jurnalis, tetapi ada beberapa perbedaan khusus dalam konteks tabloid:
Kontributor tabloid cenderung menulis artikel yang lebih ringan dan menghibur daripada surat kabar tradisional. Mereka dapat menulis tentang selebritas, gosip, gaya hidup, mode, kuliner, dan berbagai topik populer lainnya yang menarik perhatian pembaca.
Tabloid sering kali menyoroti cerita-cerita manusia, seperti kisah inspiratif, drama pribadi, atau peristiwa unik yang bisa menjadi daya tarik bagi pembaca. Kontributor tabloid harus mampu mengeksplorasi dan menulis tentang aspek-aspek emosional dalam cerita-cerita ini.
Konten dalam tabloid sering ditulis dengan gaya bahasa yang lebih berwarna dan menarik untuk memikat pembaca. Kontributor tabloid harus memiliki kemampuan menulis yang kreatif dan bisa memancing perhatian.
Tabloid biasanya ditargetkan pada pembaca yang mencari hiburan dan informasi yang ringan. Kontributor tabloid harus memahami minat dan keinginan pembaca mereka serta menciptakan konten yang relevan dengan audiens tersebut.
Tabloid sering kali harus merespons peristiwa-peristiwa terkini dengan cepat. Kontributor tabloid harus siap untuk bekerja dalam waktu yang ketat untuk memastikan berita atau cerita aktual dapat segera disampaikan kepada pembaca.
Kontributor tabloid biasanya bekerja sama dengan tim editorial tabloid untuk mengembangkan ide-ide artikel, menyelesaikan revisi, dan memastikan bahwa konten memenuhi standar dan gaya tabloid tertentu.
Penting untuk diingat bahwa meskipun tabloid sering kali fokus pada berita yang lebih ringan, prinsip-prinsip dasar jurnalisme seperti kejujuran, akurasi, dan etika tetap harus dijunjung tinggi oleh kontributor tabloid. Meskipun kontennya mungkin lebih menghibur, informasi yang disajikan harus tetap dapat dipercaya oleh pembaca.
