Roman bagian tiga
Engkau Istri Yang Sah, Aku Istri Keduanya
Sasmita sedang berada dalam perjalanan bisnis yang cukup panjang, Dian merasa sangat rindu dan merindukan kehadiran suaminya. Sasmita telah berada di luar kota selama beberapa minggu untuk mengurus proyek penting, dan Dian merasa kesepian tanpa kehadirannya.
Namun, Dian seorang wanita yang kuat dan bijaksana. Ia memutuskan untuk menggunakan waktu tersebut dengan bijak. Dian memfokuskan energinya pada pengembangan diri dan keterampilannya. Ia mendaftar dalam program pelatihan bisnis dan mengambil berbagai kursus online untuk meningkatkan pengetahuan dan keahliannya.
Sementara Sasmita terus bekerja keras untuk mencapai kesuksesan dalam karier, Dian juga menjadi sosok yang tangguh dan mandiri. Ia menjalankan tanggung jawabnya sebagai ibu dan istri dengan penuh dedikasi. Ia merawat anak-anak dengan penuh kasih sayang, memastikan bahwa mereka mendapatkan pendidikan yang baik dan kehidupan yang nyaman.
Setelah beberapa waktu, Sasmita berhasil menyelesaikan proyeknya dan kembali ke rumah dengan rasa bangga dan senang. Ketika ia melihat perkembangan yang telah dicapai oleh Dian selama kepergiannya, ia sangat terkesan dan bersyukur memiliki seorang istri seperti Dian. Sasmita merasa semakin jatuh cinta dan menghargai Dian yang berusaha untuk berkembang secara pribadi dan memberikan kontribusi positif dalam keluarga mereka.
Perjalanan hidup mereka terus berlanjut dengan kebahagiaan dan kedamaian. Sasmita dan Dian membangun fondasi yang kokoh dalam pernikahan mereka, saling menghormati, mendukung, dan membangun impian bersama. Mereka saling melengkapi dan menjadi pasangan yang kuat dan harmonis.
Dalam masyarakat, Dian menjadi sosok istri yang inspiratif dan menjadi teladan bagi banyak perempuan. Ia menunjukkan betapa pentingnya menjaga kemandirian, mengembangkan diri, dan terus berkontribusi dalam kehidupan pribadi dan keluarga.
######
Suatu hari, sebuah ujian besar datang menghampiri keluarga Sasmita dan Dian. Dian didiagnosis menderita penyakit yang serius dan membutuhkan perawatan medis intensif. Kabar ini mengejutkan bagi mereka berdua, dan Sasmita merasa sedih dan khawatir melihat kondisi Dian yang memburuk.
Namun, Sasmita adalah sosok yang tangguh dan penuh cinta. Ia berjanji untuk tetap berada di samping Dian dalam setiap langkah perjuangan ini. Sasmita mengambil cuti dari pekerjaannya dan memberikan perhatian dan dukungan yang tak terbatas kepada Dian. Ia menjadi penghibur, pendamping, dan penyemangat yang setia bagi Dian.
Dalam perjalanan pengobatan yang panjang dan melelahkan, Dian menunjukkan kekuatan dan ketabahan yang luar biasa. Ia bertarung dengan gigih melawan penyakitnya, sementara Sasmita selalu berada di sampingnya memberikan dukungan fisik, emosional, dan mental. Mereka saling menguatkan dan berpegangan tangan melalui setiap rintangan yang mereka hadapi.
Meskipun Dian mengalami masa-masa yang sulit, ia tetap berusaha untuk memberikan semangat kepada Sasmita dan anak-anak mereka. Meskipun kehidupan mereka tidak lagi seperti yang mereka impikan, Sasmita dan Dian berusaha menciptakan kebahagiaan di tengah cobaan.
Keluarga, teman, dan tetangga mereka juga memberikan dukungan yang besar. Mereka membantu dalam segala cara yang mereka bisa, menjaga anak-anak, memberikan bantuan finansial, dan memberikan doa-doa terbaik. Semua ini memberikan kekuatan tambahan bagi Sasmita dan Dian dalam melalui perjalanan ini.
Ketika Dian sedang dalam masa pemulihan, Sasmita menggunakan waktu itu untuk menggali pengetahuannya tentang penyakit yang diderita Dian. Ia berbicara dengan dokter, melakukan penelitian, dan mencari cara untuk membantu Dian mendapatkan perawatan terbaik yang tersedia.
Perlahan, kondisi Dian mulai membaik. Sasmita dan Dian terus berjuang bersama melalui proses rehabilitasi dan pemulihan yang panjang. Setiap langkah kecil yang mereka capai menjadi momen kemenangan bagi mereka.
Kisah perjuangan mereka memberikan pelajaran berharga kepada semua orang tentang pentingnya menghargai waktu bersama dan mengatasi segala rintangan dalam hidup dengan keberanian dan cinta yang tulus. Sasmita dan Dian tetap bersatu dan lebih kuat dari sebelumnya, menghadapi masa depan dengan keyakinan dan harapan yang besar.
Kehidupan mereka terus berlanjut, diisi dengan cinta, kebahagiaan, dan rasa syukur. Sasmita dan Dian belajar untuk menjalani setiap hari dengan penuh penghargaan dan memanfaatkan waktu yang mereka miliki bersama dengan sepenuh hati.
#####
Sasmita dan Dian melanjutkan hidup mereka dengan penuh rasa syukur dan pengabdian. Mereka menyadari betapa berharganya setiap hari yang mereka miliki bersama dan berkomitmen untuk menjalani hidup dengan penuh kebahagiaan dan kebermaknaan.
Dian, yang telah pulih sepenuhnya dari penyakitnya, mulai menjalankan misi baru dalam hidupnya. Ia memutuskan untuk membantu orang-orang yang mengalami perjuangan yang serupa seperti yang pernah ia alami. Dian menjadi sukarelawan di rumah sakit setempat, memberikan dukungan emosional kepada pasien dan keluarga mereka. Ia juga aktif dalam komunitas kanker dan berbagi pengalamannya dengan orang lain, memberikan inspirasi dan harapan.
Sasmita, sementara itu, tetap berkomitmen pada karier dan proyek-proyeknya yang telah memberikan keberhasilan sebelumnya.
Bersama-sama, Sasmita dan Dian membangun keluarga yang penuh dengan cinta, kehangatan, dan dukungan. Mereka mengajarkan anak-anak mereka nilai-nilai kebaikan, kerja keras, dan belas kasih. Keluarga ini menjadi sumber inspirasi dan kekuatan bagi banyak orang di sekitar mereka.
Kisah cinta Sasmita dan Dian tidak hanya menjadi cerita perjuangan dan kesembuhan, tetapi juga cerita tentang harapan, kesetiaan, dan kebangkitan. Mereka menunjukkan bahwa dengan cinta dan komitmen yang kuat, kita dapat mengatasi setiap rintangan dalam hidup dan menjalani kehidupan yang penuh dengan makna dan kebahagiaan.
Bersambung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H