Mohon tunggu...
Mugiarni Arni
Mugiarni Arni Mohon Tunggu... Guru - guru kelas

menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Cinta....

3 Juli 2023   01:36 Diperbarui: 3 Juli 2023   06:01 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cinta Dengan  Sekeping luka

Bagian 72

Mereka telah membangun keluarga yang penuh kasih, menghadirkan anak-anak yang ceria dan penuh harapan. Dalam peran sebagai orang tua, Purbaningrum dan Aditya mengajarkan nilai-nilai cinta, kejujuran, dan ketekunan kepada anak-anak mereka. Mereka tumbuh menjadi keluarga yang kuat, saling mendukung, dan selalu hadir satu sama lain.

Bersama-sama, mereka merayakan setiap pencapaian, merayakan kebahagiaan kecil dalam kehidupan sehari-hari. Mereka menjadikan rumah mereka sebagai tempat perlindungan dan kehangatan, tempat di mana cinta selalu ada. Setiap pagi, mereka bangun dengan senyuman, bersyukur atas kehadiran satu sama lain, dan berkomitmen untuk terus menjaga api cinta mereka menyala.

Purbaningrum dan Aditya juga tidak lupa akan makna pentingnya menghargai waktu bersama. Meskipun kesibukan dalam pekerjaan dan tuntutan sehari-hari, mereka selalu meluangkan waktu untuk saling mendengarkan, berbicara, dan berbagi cerita. Mereka tahu bahwa keintiman dan komunikasi yang baik adalah kunci untuk mempertahankan hubungan yang sehat dan bahagia.

Dalam perjalanan hidup mereka, Purbaningrum dan Aditya terus belajar satu sama lain, tumbuh dan berkembang bersama. Mereka menghormati perbedaan satu sama lain, saling memberikan ruang untuk berkembang, dan selalu mencari cara untuk saling memperkaya. Keduanya menyadari bahwa dalam cinta sejati, tidak ada batas untuk pertumbuhan dan pembelajaran.

Dan saat hari tua menjelang, mereka berjalan tangan dalam tangan, mengingat semua kenangan indah yang mereka bagi bersama. Dalam setiap keriput di wajah mereka, terlihat jejak kehidupan yang telah mereka jalani bersama. Dan saat mereka melemparkan pandangan ke masa lalu, mereka hanya bisa bersyukur atas setiap momen yang mereka lewati bersama.

Purbaningrum dan Aditya menghadapi masa depan dengan keyakinan dan optimisme. Mereka tahu bahwa takdir mereka terjalin dalam cinta sejati, dan bersama-sama mereka dapat menghadapi apa pun yang datang. Mereka siap mengarungi sisa perjalanan hidup mereka dengan kebahagiaan, keceriaan, dan rasa syukur yang melimpah.

#####

Mereka merasakan kedalaman cinta yang telah teruji dan terbukti selama bertahun-tahun. Mereka teringat akan semua perjalanan, perjuangan, dan keajaiban yang mereka alami bersama.

Purbaningrum dan Aditya mengucapkan terima kasih atas setiap momen yang mereka bagikan, bahkan dalam kesulitan sekalipun. Mereka belajar untuk saling memberi dukungan dan kekuatan, menjaga api cinta mereka tetap menyala di tengah badai kehidupan. Setiap langkah yang mereka ambil, mereka lakukan dengan penuh rasa syukur dan cinta.

Ketika mereka menatap masa depan, mereka tahu bahwa cinta mereka akan terus mengalir dan tumbuh. Mereka berjanji untuk selalu saling mendukung, menghargai, dan memuliakan satu sama lain. Purbaningrum dan Aditya menyadari bahwa kebahagiaan mereka tidak hanya bergantung pada apa yang mereka terima, tetapi juga pada apa yang mereka berikan kepada orang lain.

Dalam hidup mereka yang harmonis, mereka juga meluangkan waktu untuk berkontribusi pada masyarakat di sekitar mereka. Mereka berbagi kekayaan, pengetahuan, dan cinta mereka kepada mereka yang membutuhkan. Mereka memahami bahwa kebahagiaan yang sejati terletak dalam kemampuan untuk memberi dan berbagi dengan orang lain.

Purbaningrum dan Aditya, sepasang kehidupan yang penuh warna, melanjutkan perjalanan mereka dengan penuh semangat dan keberanian. Mereka tahu bahwa tak ada yang bisa menggantikan keindahan cinta yang mereka miliki. Dalam hadapannya, tak ada rintangan yang tak bisa mereka atasi, tak ada impian yang tak bisa mereka wujudkan.

Dan saat akhir hayat mereka menjelang, mereka merangkul satu sama lain, melintasi pintu gerbang keabadian dengan damai. Mereka meninggalkan warisan cinta yang mendalam bagi anak-anak dan cucu-cucu mereka. Kisah cinta mereka menjadi legenda yang akan diceritakan dalam keluarga mereka selama berabad-abad.

Purbaningrum dan Aditya, dua jiwa yang bersatu dalam cinta sejati, memberikan inspirasi bagi banyak orang tentang arti sebenarnya dari cinta, kesetiaan, dan komitmen. Kisah hidup mereka adalah bukti bahwa cinta sejati adalah kekuatan yang dapat mengubah hidup, mengatasi segala rintangan, dan membawa kebahagiaan yang abadi.

Malam pun berlalu dengan lembut, tapi cerita cinta mereka akan terus hidup dalam hati dan pikiran orang-orang yang terinspirasi olehnya. Purbaningrum dan Aditya menjadi bukti bahwa cinta sejati tidak mengenal waktu, tidak terbatas oleh batas-batas dunia ini. Kehadiran mereka adalah hadiah yang tiada banding, dan jejak cinta mereka akan terus berlanjut dalam cerita-cerita yang baru dan tak terbatas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun