Dalam doa-doa bersama, Yang Tania memohon ampunan, Ia mengajak teman-temannya berdoa untuk keselamatan, Dalam hati yang ikhlas, ia merenungkan kebesaran-Nya, Menjadi pelita dalam kegelapan, mengarahkan kepada jalan yang lurus.
Dalam kebaikan hati, ia memberikan nasihat yang penuh hikmah, Membantu teman-temannya menemukan jalan yang benar, Dalam setiap pertemuan, ia mengingatkan akan akhirat, Menjadi pendorong untuk berbuat baik dan beribadah dengan tulus.
Tania, gadis dermawan penuh pesona dan iman, Sahabat yang menuntun menuju kehidupan yang berkah, Terima kasih atas kehadiranmu yang membawa kebaikan, Engkau adalah inspirasi dalam persahabatan yang religi.
Teruslah berjalan dengan teguh dalam iman dan persahabatan, Menjadi teladan bagi banyak orang di sekitarmu, Dalam setiap langkahmu, semoga kau dicintai oleh-Nya, Dan persahabatanmu menjadi bukti cinta-Nya yang abadi.
Dalam puisi ini, kita merayakan kebaikan dan keagungan imanmu,Tania, gadis penuh pesona, sahabat yang religius, Terima kasih atas tulus hati dan keteladananmu, Engkau adalah berkat dalam persahabatan yang abadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H